Jadi Tempat Pengungsian, Begini Kondisi Kantor Bupati Grobogan
Saiful Anwar
Sabtu, 16 Maret 2024 21:32:00
Murianews, Grobogan – Sebanyak 75 warga Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah mengungsi di Pendapa Kabupaten atau Kantor Bupati Grobogan. Meski area sekitar pendapa banjir dengan genangan cukup tinggi, namun kebutuhan logistik mereka dapat tercukupi.
Triyono, salah satu pengungsi mengaku mendapatkan pelayanan yang memadai sejak mengungsi di pendapa sejak Jumat (15/3/2024) kemarin. Meski bagian luar ketinggian air sepinggang orang dewasa namun air tak masuk hingga aula.
Selain itu, makanan, minuman, tikar, dan air bersih semua dijamin oleh Pemda setempat.
”Semua terpenuhi, pelayananannya baik. Tidak ada keluhan,” katanya, Sabtu (16/3/2024) sore.
Meski mengungsi, namun dia mengaku tetap mesti bolak-balik ke rumah untuk mengambil baju ganti bagi dirinya dan keluarga. Dia mengatakan, banjir di rumahnya setinggi perut.
”Masih sering bolak-balik rumah. Ambil baju untuk anak-anak yang basah. Di rumah saya seperut, sejak kemarin,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu petugas di pengungsian Pendapa Kabupaten, Aries Ponco mengatakan, seluruh kebutuhan makanan para pengungsi diambil dari dapur umum di Shelter Dinsos di Jalan MH Thamrin Purwodadi. Sebab, di area pendapa tidak dimungkinkan didirikan dapur umum karena juga tergenang.
”Semua makanan didapat dari dapur umum di shelter Dinsos dan dari Ibu Bupati langsung. Sejauh ini semua terpenuhi, tidak ada kendala,” ucap pria yang juga Kepala DPMPTSP Grobogan itu.
Adapun petugas jaga sendiri diambil tiga orang dari masing-masing OPD. Mereka diminta bergantian jaga masing-masing selama enam jam.
Aries memaparkan, suplai makanan tidak hanya saat sahur dan berbuka. Sebab, di sana juga banyak anak-anak yang tidak berpuasa. Sehingga, makanan ringan banyak disediakan di waktu siang.
”Kan ada anak-anak yang tidak puasa. Jadi siang juga tetap disediakan makanan,” tambahnya.
Sebagaimana diberitakan, banjir besar melanda Grobogan. Banjir ini lebih besar dibanding pada Februari 2024 lalu yang juga merendam Pendapa Kabupaten.
Total kali ini setidaknya terdapat 7 titik pengungsian, berdasarkan data BPBD Grobogan. Selain di Pendapa Kabupaten, ada juga kantor PCNU Grobogan serta di masjid dan balai desa.
Editor: Supriyadi



