Geger! Perempuan Grobogan Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun

Murianews, Grobogan – Seorang perempuan paruh baya bernama Lawiyem (50) ditemukan tak bernyawa di perkebunan Dusun Kalimaro, Desa Kalimaro, Kedungjati, Grobogan, Jumat (22/3/2024). Kejadian tersebut sontak membuat geger warga setempat

Kapolsek Kedungjati AKP Marmin mengatakan, kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh warga setempat yang akan berangkat ke kebun sekitar pukul 7.15 WIB. Saat ditemukan, posisi korban tertelungkup dengan mengendong rumput. 

”Menurut keterangan dari warga setempat, saat berangkat ke kebun melihat ada orang tergeletak di kebun dengan posisi telungkup dengan menggendong rumput. Kemudian dia meminta tolong kepada warga lain,” kata dia. 

Orang-orang di sekitar perkebunan kemudian mendatangi lokasi. Mereka membantu mengecek keadaan korban.

”Saat dicek warga, korban sudah meninggal dunia. Kemudian warga menghubungi keluarga korban. Pihak keluarga korban beserta bersama warga membawa korban ke rumahnya untuk disemayamkan,” imbuhnya. 

Kejadian itu pun kemudian dilaporkan ke Polsek Kedungjati. Petugas dari polsek hingga puskesmas dan koramil Kedungjati kemudian menuju lokasi. Namun, karena mayat sudah dibawa pulang ke rumah duka, petugas langsung menuju ke rumah korban.

”Tim Puskesmas Kedungjati melakukan penanganan secara medis. Setelah dilakukan penanganan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan,” kata dia. 

Kapolsek menyatakan, menurut keterangan dari keluarga korban dan tetangga, korban pada sehari sebelumnya sempat mengeluh pusing dan nyeri di punggung. Kemudian korban meminta kerokan kepada anak kandungnya.

”Korban mempunyai riwayat penyakit darah tinggi, kolesterol, dan asam urat. Sekitar seminggu yang lalu korban berobat di Puskesmas Kedungjati,” ungkapnya. 

Lebih lanjut, kapolsek menyebut, korban setiap pagi beraktifitas mencari rumput untuk pakan ternak di area perkebunan dusun setempat. Adapun  pihak korban menyatakan menerima kejadian tersebut. 

”Suami korban menolak jasad korban untuk dilakukan autopsi. Mewakili keluarga, tidak akan menuntut siapapun dan pihak manapun atas kejadian ini,” ucap dia.

Editor: Supriyadi