Bocah Kedua yang Tenggelam di Sungai Glugu Grobogan Ditemukan
Saiful Anwar
Jumat, 5 April 2024 10:20:00
Murianews, Grobogan – Bocah kedua yang tenggelam di Sungai Glugu, Kelurahan Kalongan, Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah akhirnya ditemukan. Sang bocah berinisial PSG itu ditemukan meninggal.
Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih mengatakan, bocah kedua itu ditemukan oleh warga mengapung di jembatan Gempolpayung, Kelurahan Purwodadi pada sekitar pukul 01.00 WIB, Jumat (5/4/2024) dini hari tadi.
”Sekitar pukul 01.00 WIB, kami mendapatkan telepon dari warga Gempolpayung yang melihat jenazah korban tenggelam mengapung di bawah jembatan Gempolpayung,” ujar dia.
Tim dari BPBD pun kemudian segera berangkat ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah korban dengan berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Grobogan. Atas permintaan keluarga korban, jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka.
”Usai dievakuasi, sesuai permintaan keluarga, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka," jelasnya.
Dengan ditemukannya korban kedua tersebut, operasi pencarian dua bocah korban tenggelam pun dihentikan. BPBD menyatakan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam operasi pencarian ini.
”Kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Grobogan mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh anggota komunitas relawan yg terlibat dan masyarakat atas kerja samanya selama dalam operasi sar gabungan pencarian dua anak tenggelam di Sungai Glugu,” katanya.
Sebagaimana diberitkan, dua bocah enam tahunan tenggelam di Sungai Glugu, Lingkungan Nglarik, Kelurahan Kalongan, Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (3/4/2024) sore.
Satu bocah yang langsung ditemukan itu itu yakni RF (6), siswa TK di Kelurahan Kalongan, warga setempat. Satu bocah lagi yang belum ditemukan yakni PSG (6), siswa kelas 1 SD yang juga warga setempat.
Kronologi kejadiannya, sekitar pukul 12.00 WIB keduanya dicari orangtuanya karena sejak pulang sekolah tidak tampak di rumah. Kemudian sekitar pukul 15.00 WIB, orang tua korban menemukan sandal dan pancing milik korban di pinggir sungai.
Orangtua korban kemudian menyisir sungai itu dan menemukan satu bocah dalam keadaan meninggal. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke kelurahan setempat hingga ke BPBD Grobogan.
Editor: Dani Agus



