Unggah Foto Bareng Prabowo, Joko Suranto Kode Batal Maju Pilgub?

Murianews, Grobogan – Joko Suranto, sosok berjuluk Crazy Rich Grobogan mengunggah foto bersama presiden terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Joko mengunggahnya hampir bersamaan dengan dilantiknya Sudaryono menjadi Wakil Menteri Pertanian, Kamis (19/7/2024) sore.

Ada dua foto yang diunggah Joko di Instagramnya, @jokosuranto_js. Foto pertama memperlihatkan Prabowo meletakkan tangan kanannya yang sedang menggenggam di dahi Joko Suranto. Sedangkan, foto kedua pose biasa dengan keduanya bersebelahan sembari tersenyum. 

Unggahan itu diberi caption atau keterangan yang seolah-olah menandakan kepasrahan. Akankah Joko mengikuti jejak Sudaryono yang batal maju Pilgub Jateng?

Berikut ini caption unggahan tersebut:

“Salam bahagia…

Semua hal sdh ada ketentuannya, cukupkan dg prasagka baik dan kerjakan saja, contoh terbaik dr Presiden terpilih @prabowo kesetiaan, ketulusan dan keikhlsan dalam perjalanannya…

Semoga hari ini sehat dan bahagia semua, semangat yaaa..

#jangantakutberbuatbaik #buanakassitigroup #propertipribadisayangkeluarga #tigajutarumahprabowogibran #kampanyekebaikan #properinomic #jatengjoss #crazyrichgrobogan”

Unggahan itu juga diberi backsound lagu Hadapi Dengan Senyuman yang dipopulerkan grup band Dewa 19. Lagu itu pun menyiratkan seseorang yang tengah menerima cobaan dan menghadapinya dengan senyuman.

Saat ditanya terkait unggahan itu, Joko Suranto tidak bersedia menjelaskan detail. Dia memilih jawaban diplomatis.

”Hehe, dibaca dengan cermat ya,” katanya melalui WhatsApp.

Sebagaimana diberitakan, Joko Suranto digadang-gadang bakal maju di Pilgub Jateng 2024 setelah balihonya banyak menghiasi sudut jalan, terutama di Grobogan. Dalam baliho itu, dia tampak bersama Presiden Joko Widodo.

Jokowi seolah-olah memberikan restu Joko Suranto untuk maju di Pilgub Jateng. Dalam wawancaranya dengan awak media usai peresmian Taman Joss pada Senin (15/7/2024) lalu pun, Joko menyatakan keseriusannya maju menjadi calon gubernur Jateng.

Hal itu, kata dia, dibuktikan dengan banyaknya baliho yang terpasang di sudut-sudut jalan, baik di perkotaan maupun di desa.

”Kalau untuk kebaikan, serius. Balihonya sudah ada di seluruh kampung,” ucapnya.

Editor: Dani Agus