Pembangunan itu dimulai dengan peletakan batu pertama pada 7 Mei 2025 lalu. Pabrik anyar itu ditargetkan selesai dibangun pada akhir tahun ini.
”Kalau sesuai rencana, ditargetkan akhir tahun ini sudah selesai dibangun dan segera beroperasi,” ujar Kepala Bappeda Grobogan Afi Wildani, Senin (19/5/2025).
Meski sudah mulai dibangun, namun hingga kini belum ada informasi terkait lowongan pekerjaan di pabrik anyar itu. Kabar tersebut diungkapkan Kepala Disnakertrans Grobogan Teguh Harjokusumo.
”Belum ada loker, artinya belum ada informasi masuk ke Disnaker terkait pabrik tersebut. Kita berharap pabrik baru di Sugihmanik dapat menyerap tenaga lokal Grobogan,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, pabrik Polygroup akan berdiri di atas lahan 20 hektar di Kawasan Peruntukan Industri (KPI) Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Ribuan tenaga kerja lokal bakal dipekerjakan di pabrik tersebut.
Pabrik itu akan memproduksi pohon natal, kolam renang portabel serta lampu hias. Pembangunan gedung pertama ditargetkan rampung pada September 2025 mendatang.
KPI Desa Sugihmanik sendiri dikuasai PT Azam Laksana Intan Buana (ALIB). Direktur PT ALIB Didik Parwoto menyatakan PT Polygrup merupakan investor pertama yang masuk ke KPI Sugihmanik.
Murianews, Grobogan – Pabrik manufaktur asal Hongkong sudah mulai dibangun di Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Pembangunan itu dimulai dengan peletakan batu pertama pada 7 Mei 2025 lalu. Pabrik anyar itu ditargetkan selesai dibangun pada akhir tahun ini.
”Kalau sesuai rencana, ditargetkan akhir tahun ini sudah selesai dibangun dan segera beroperasi,” ujar Kepala Bappeda Grobogan Afi Wildani, Senin (19/5/2025).
Meski sudah mulai dibangun, namun hingga kini belum ada informasi terkait lowongan pekerjaan di pabrik anyar itu. Kabar tersebut diungkapkan Kepala Disnakertrans Grobogan Teguh Harjokusumo.
”Belum ada loker, artinya belum ada informasi masuk ke Disnaker terkait pabrik tersebut. Kita berharap pabrik baru di Sugihmanik dapat menyerap tenaga lokal Grobogan,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, pabrik Polygroup akan berdiri di atas lahan 20 hektar di Kawasan Peruntukan Industri (KPI) Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Ribuan tenaga kerja lokal bakal dipekerjakan di pabrik tersebut.
Pabrik itu akan memproduksi pohon natal, kolam renang portabel serta lampu hias. Pembangunan gedung pertama ditargetkan rampung pada September 2025 mendatang.
KPI Desa Sugihmanik sendiri dikuasai PT Azam Laksana Intan Buana (ALIB). Direktur PT ALIB Didik Parwoto menyatakan PT Polygrup merupakan investor pertama yang masuk ke KPI Sugihmanik.
Optimistis...
Dia optimistis, bisnis pengembangan dan pengelolaan kawasan industri memiliki masa depan cerah. Disebutnya, KPI Sugihmanik mendapat kepercayaan tinggi dari investor asing.
”Kepercayaan tinggi dari investor luar negeri untuk menanamkan modalnya di KPI Sugihmanik. Sudah banyak yang mau masuk. Tentunya menyerap 90 persen warga Desa Sugihmanik. Mohon doanya,” ujar Didik, Senin (12/5/2025).
Didik menambahkan, selama puluhan tahun kawasan industri telah menjadi penggerak utama roda perekonomian. Kawasan industri juga mendorong pertumbuhan ekonomi.
Editor: Zulkifli Fahmi