Kemen-P2MI Gagalkan Pemberangkatan 4 PMI Ilegal ke Turki, Calo Diburu
Supriyadi
Minggu, 29 Desember 2024 11:36:00
Murianews, Jakarta – Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Kemen-P2MI) berhasil menggagalkan pemberangkatan empat Pekerja Migran Indonesia atau PMI ilegal ke Turki.
Saat ini keempatnya telah diserahkan ke rumah ramah BP3MI Banten di Tangerang untuk pembinaan dan kepulangan ke daerah asal. Selain itu, calo yang menyalurkan PMI ilegal tersebut juga tengah diburu.
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding mengatakan, keempat PMI ilegal tersebut berhasil dicegat dan diselamatkan di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada Sabtu (28/12/2024).
”Pada saat penelusuran di sekitar lokasi, ditemukan fakta empat CPMI akan ditempatkan secara non prosedural ke Turki,” katanya dan siaran pers Kemen-P2MI, Minggu (29/12/2024).
Karding menjelaskan bahwa pihaknya telah menelusuri informasi adanya penempatan calon PMI secara non prosedural yang akan diberangkatkan pada Sabtu pukul 15.00 WIB melalui Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.
Keempatnya yang berinisial DEF, TSW, LM serta R adalah perempuan yang berasal dari Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Menurut penelusuran, mereka sebelumnya ditampung di rumah calo berinisial M di daerah Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat selama sekitar dua pekan dan rencananya akan bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).
Keempatnya juga sudah mengantongi paspor dan boarding pass dengan tujuan Jakarta-Doha dan Doha-Istanbul.
Diberi pembinaan...
- 1
- 2



