Jalur Pantura di Pati Kembali Macet, 18 Jam Truk Sembako Tak Bergerak
Umar Hanafi
Sabtu, 1 April 2023 13:47:42
Kemacetan panjang sudah terjadi sejak Jumat (31/3/2023). Saat ini, kemacetan sudah terasa mulai pertigaan Sampang, atau pertigaan jalur alternatif di Kebupaten Pati hingga Rembang Kota, Kabupaten Rembang.
Salah satu sopir Sutrisno mengaku sudah 18 jam terjebak macet. Seharusnya mereka pagi tadi sudah sampai tujuan, Namun hingga siang ini, masih belum separuh perjalanan.
’’Macetnya sampai Rembang. Mulai sore kemacetan sampai sekarang masih di Batangan. Sekitar 18 jam sudah tak bergerak,’’ ujar sopir yang membawa sembako ini dari Surabaya yang hendak ke Banyumas.
Baca: Ganjar Pastikan Jembatan Juwana Pati Bisa Dilalui saat Mudik LebaranKemacetan disebabkan adanya pekerjaan jalan di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati. Kendaraan pun dialihkan menggunakan bahu jalan.
Namun bahu jalan menjadi lembek karena guyuran hujan pada beberapa hari terakhir. Ini mengakibatkan kendaraan rawan terperosok.
Ia pun berharap, kemacetan ini bisa segera terurai. Ia kawatir barang bawaan mereka rusak, utamanya yang membawa sembako.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Pati Melalui Kaur Bin Ops Ipda Muslimin menerangkan kemacetan ini diperparah dengan adanya mobil yang terperosok di bahu jalan. Tepatnya di Desa Raci, Kecamatan Batangan.
Baca: Larangan Mbah Cungkrung ke Warga Gambiran Pati Ini Masih Dipatuhi’’Hari ini ada mobil terprosok di Raci. Ini sudah dievakuasi. Saat ini yang diperbaiki arah ke timur. Selatan sudah selesai diperbaiki. Sudah bisa digunakan,’’ ujar Ipda Muslimin.Pihaknya pun mengarahkan mobil kendaraan kecil dan sepeda motor untuk melewati jalur alternatif Pati-Rembang. Yakni, Pertigaan Sampang ke Jakenan lalu ke Jaken dan ke Batangan.’’Kami minta mobil kecil lewat alternatif. Besar menunggu antrin. Sebelumnya buka tutup. Ini sudah tidak buka tutup. Tadi pagi terperosoknya,’’ pungkas dia. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Pati – Jalur Pantura Pati-Rembang, Jawa Tengah, kembali macet panjang, Sabtu (1/4/2023). Sopir harus bersabar lantaran antrean kendaraan mencapai 30 kilometer.
Kemacetan panjang sudah terjadi sejak Jumat (31/3/2023). Saat ini, kemacetan sudah terasa mulai pertigaan Sampang, atau pertigaan jalur alternatif di Kebupaten Pati hingga Rembang Kota, Kabupaten Rembang.
Salah satu sopir Sutrisno mengaku sudah 18 jam terjebak macet. Seharusnya mereka pagi tadi sudah sampai tujuan, Namun hingga siang ini, masih belum separuh perjalanan.
’’Macetnya sampai Rembang. Mulai sore kemacetan sampai sekarang masih di Batangan. Sekitar 18 jam sudah tak bergerak,’’ ujar sopir yang membawa sembako ini dari Surabaya yang hendak ke Banyumas.
Baca: Ganjar Pastikan Jembatan Juwana Pati Bisa Dilalui saat Mudik Lebaran
Kemacetan disebabkan adanya pekerjaan jalan di Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati. Kendaraan pun dialihkan menggunakan bahu jalan.
Namun bahu jalan menjadi lembek karena guyuran hujan pada beberapa hari terakhir. Ini mengakibatkan kendaraan rawan terperosok.
Ia pun berharap, kemacetan ini bisa segera terurai. Ia kawatir barang bawaan mereka rusak, utamanya yang membawa sembako.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Pati Melalui Kaur Bin Ops Ipda Muslimin menerangkan kemacetan ini diperparah dengan adanya mobil yang terperosok di bahu jalan. Tepatnya di Desa Raci, Kecamatan Batangan.
Baca: Larangan Mbah Cungkrung ke Warga Gambiran Pati Ini Masih Dipatuhi
’’Hari ini ada mobil terprosok di Raci. Ini sudah dievakuasi. Saat ini yang diperbaiki arah ke timur. Selatan sudah selesai diperbaiki. Sudah bisa digunakan,’’ ujar Ipda Muslimin.
Pihaknya pun mengarahkan mobil kendaraan kecil dan sepeda motor untuk melewati jalur alternatif Pati-Rembang. Yakni, Pertigaan Sampang ke Jakenan lalu ke Jaken dan ke Batangan.
’’Kami minta mobil kecil lewat alternatif. Besar menunggu antrin. Sebelumnya buka tutup. Ini sudah tidak buka tutup. Tadi pagi terperosoknya,’’ pungkas dia.
Editor: Zulkifli Fahmi