Autopsi dilakukan langsung oleh tim Dokkes Polda Jateng pada Senin (15/5/2023) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa Ngempak Kidul, Kecamatann Margoyoso.
Kabiddokkes Polda Jateng, Kombes Sumy Hastry Purwanti membeberkan penyebab kematian korban, Melia Damayanti.
Menurutnya, korban meninggal lantaran adanya pendarahan di bagian kepala dan dada. Ini terungkap usai autopsi.
”Sore ini memang sudah kita periksa jenazahnya, memang meninggal dalam keadaan tidak wajar. Kita temukan tanda-tanda kekerasan pada dada dan kepala,” terangnya.
Pihaknya menduga, MT melakukan tindakan kekerasan tidak dalam satu waktu. Namun berkali-kali hingga korban tak sadarkan diri dan meninggal dunia.
”Tidak dalam satu waktu. Jadi beberapa kali. (meninggal) karena adanya (luka) benda tumpul. Di bagian wajah dan badan. Tangan juga ada,” imbuhnya.
Sumy Hastry Purwanti kemudian mengatakan jika penyebab kematian karena adanya benturan benda tumpul di bagian tubuh.”Penyebab kematian (adanya benturan) benda tumpul di bagian tubuh. Pukulan lebih dari 5 sampai 10 kali. Dengan tangan,” pungkas dia. Editor: Cholis Anwar
Murianews, Pati – Seorang suami berinisial MT, warga Desa Ngemplak Kidul, Kecamatan Margoyoso, Pati, Jawa Tengah diduga melakukan penganiayaan terhadap istrinya hingga tewas. Polisi pun melakukan ekshumasi atau pembongkaran makam untuk mengautopsi jenazah korban.
Autopsi dilakukan langsung oleh tim Dokkes Polda Jateng pada Senin (15/5/2023) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa Ngempak Kidul, Kecamatann Margoyoso.
Kabiddokkes Polda Jateng, Kombes Sumy Hastry Purwanti membeberkan penyebab kematian korban, Melia Damayanti.
Baca: Suami di Pati diduga Aniaya Istri Hingga Tewas, Polisi: Terpengaruh Miras
Menurutnya, korban meninggal lantaran adanya pendarahan di bagian kepala dan dada. Ini terungkap usai autopsi.
”Sore ini memang sudah kita periksa jenazahnya, memang meninggal dalam keadaan tidak wajar. Kita temukan tanda-tanda kekerasan pada dada dan kepala,” terangnya.
Pihaknya menduga, MT melakukan tindakan kekerasan tidak dalam satu waktu. Namun berkali-kali hingga korban tak sadarkan diri dan meninggal dunia.
”Tidak dalam satu waktu. Jadi beberapa kali. (meninggal) karena adanya (luka) benda tumpul. Di bagian wajah dan badan. Tangan juga ada,” imbuhnya.
Baca: Suami di Pati Ini Diduga Aniaya Istrinya Hingga Tewas
Sumy Hastry Purwanti kemudian mengatakan jika penyebab kematian karena adanya benturan benda tumpul di bagian tubuh.
”Penyebab kematian (adanya benturan) benda tumpul di bagian tubuh. Pukulan lebih dari 5 sampai 10 kali. Dengan tangan,” pungkas dia.
Editor: Cholis Anwar