Jumat, 21 November 2025


Kasi Peningkatan Jalan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati Hasto Utomo menjelaskan, besaran dana ini bakal digunakan untuk melakukan pengecoran di jalan penghubung Kabupaten Pati dan Kudus itu.

”Ini saya usulkan inpres 2023 Rp 12 miliar untuk konstruksi beton karena yang lewat muatan berat. Rencana kami usulkan pada inpres tahap dua ini,” ujar Hasto.

Panjang jalan yang bakal dibeton sepanjang 2,5 km dengan lebar sekitar 6 meter. Hasto pun berharap usulan ini dikabulkan oleh Pemerintah Pusat.

Baca: Jalan Sukolilo-Prawoto Pati Rusak Parah, Ini Kata Warga

”Mulai dari start 0 meter sampai 2000-an meter dari Desa Kedungwinong, Wegil dan Desa Prawoto. Semoga disetujui,” kata Hasto.

Ia mengatakan sebenarnya Jalan Sukolilo-Prawoto sudah diperbaiki melalui dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pati. Namun hanya sebagian titik yang ter-cover dari APBD.

”Sukolilo-Prawoto kemarin ada perbaikan Rp 2 miliar. Tapi belum bisa mengatasi semua karena kerusakannya panjang,” ungkap Hasto.

Dana APBD 2023 hanya bisa memperbaiki sekitar 1 km Jalan Sukolilo-Prawoto. Sebagian menggunakan beton dan sebagian lainnya menggunakan aspal hotmix.Baca: Ternyata Jalan Puncel Pati Belum Mulus, Masih Rusak dan BerdebuSebelumnya, warga mengeluhkan kondisi Jalan Sukolilo-Prawoto, Pati, Jawa Tengah, rusak parah. Warga menyebut jalan alternatif penghubung Kabupaten Pati dan Kabupaten Kudus ini berdebu saat musim panas dan berlumpur saat musim penghujan.Sepanjang jalan itu terlihat beberapa lubang. Lubang itu mencoba ditutupi dengan tanah padas. Saat musim hujan, jalan berubah menjadi kubangan lumpur. Sementara saat musim panas seperti ini, jalan berdebu.”Harus hati-hati. Karena rusak parah. Kalau musim panas berdebu, musim hujan berlumpur. Sebenarnya beberapa diperbaiki. Tapi tidak rata (semuanya). Masih banyak yang rusak,” ujar salah satu warga Sukolilo, Iqbal, Rabu (5/7/2023).Ia mengatakan kerusakan jalan ini akibat aktivitas truk pengangkut tambang galian C yang berada di sepanjang jalan. Gundulnya kawasan hutan Pegunungan Kendeng juga menjadi penyebab jalan ini rusak. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler