Rabu, 29 November 2023

Waspada! Kebakaran di Pati Capai 122 Kasus

Umar Hanafi
Rabu, 27 September 2023 15:12:00
Kebakaran rumah di Dukuh Juwanalan, Kelurahan Pati Kidul beberapa waktu lalu. (Murianews/Istimewa)

Murianews, Pati – Angka kebakaran di Kabupaten Pati tergolong tinggi pada tahun 2023 ini. Hingga 26 September 2023, kasus kebakaran menembus 122. Kebanyakan, aktivitas pembakaran sampah menjadi biang keladi.

Kepala Bidang Damkar dan Linmas Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pati, Heru Kristanto mengungkapkan, bulan ini terjadi lonjakan angka kebakaran. Pada bulan September saja, kebakaran mencapai 47 kejadian.

Kebakaran lahan menjadi mayoritas kasus di Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng). Selain kebakaran lahan, kebakaran kandang ayam dan rumah juga terjadi di Bumi Mina Tani.

”Kebakaran Januari sampai September sudah 122 kali kebakaran. non kebakaran ada 123 kali. September saja sudah 45 kali. Kebanyakan kebakaran lahan,” ujar Heru, Rabu (27/9/2023).

Ia mengungkapkan melonjaknya angka kebakaran di Kabupaten Pati pada bulan September ini dikarenakan aktivitas membakar sampah dan membakar lahan. Hal ini berpotensi merambat ke pemukiman dan lahan lainnya.

”Masyarakat membuang sampah dan membakar sembarangan ndak melihat lingkungannya. Sehingga merembet ke bambu, kandang ayam dan sebagainya,” tutur dia.

Pada Selasa (26/9/2023) kemarin, sebanyak enam kebakaran terjadi. Kebakaran itu kesemuanya dipicu oleh aktivitas membakar sampah yang tidak dipantau.

”Selasa kemarin ada 6 kebakaran, semuanya karena lahan. Kebakaran tersebar di Pucakwangi, Jakenan, Tambakromo, Winong.  Salah satu kebakaran itu mengakibatkan kandang ayam di Tambakromo merugi hingga Rp 1,4 miliar,” pungkas dia.

Selain karena aktivitas membakar sampah, kebakaran di Kabupaten Pati juga disebabkan beberapa faktor. Di antaranya korsleting listrik, kompor, bediang dan sebagainya.

 

Editor: Cholis Anwar

Komentar