Kebakaran Saat Ditinggal Pengajian, Warung di Pati Ludes

Murianews, Pati – Nasib naas menimpa Nurhayati. Warung makan miliknya yang terletak di samping Makam Sunan Makdum, di Kelurahan Parenggan RT 3 RW 1 Kecamatan/Kabupaten Pati mengalami kebakaran. Kejadiannya saat ditinggal mengikuti pengajian.

Salah satu warga yang berada dekat lokasi kejadian, Supriyadi menceritakan, peristiwa kebakaran itu terjadi Senin (16/9/2024). Warung makan tersebut mengalami kebakaran hebat sekitar pukul 16.30 WIB.

Supriyadi mengetahui kebakaran tersebut setelah salah satu warga yang berada di samping warung berteriak-teriak minta tolong. Saat itu api sudah mulai melalap warung tersebut.

”Yang deket warung itu teriak-teriak. Terus saya keluar, tapi api sudah besar, nggak bisa nolong lagi (karena apinya besar),” ujarnya.

Dirinya menduga penyebab kebakaran warung makan itu berasal dari gas atau kompor. Namun, secara persisnya dirinya tidak mengetahui.

”Orangnya tadi pas pergi pengajian. Jadi kosong ini warungnya,” lanjut Supriyadi.

Sementara itu, Wahyu Widiatmoko, Kabid Damkar pada Satpol PP Kabupaten Pati mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan adanya peristiwa kebakaran sekitar pukul 16.58 WIB. Selanjutnya didatangkan dua mobil pemadam kebakaran.

”Kemudian kami langsung menerjunkan dua armada ke lokasi dan langsung melakukan pemadaman,” sebut dia.

Selain menerjunkan aramada milik Damkar Satpol PP Pati, pihaknya juga dibantu tiga armada mobil pemadam kebakaran. Masing-masing dari Garuda Food, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati dan relawan Kembang Joyokusumo.

”Api berhasil dijinakkan sekitar pukul 16.48 WIB,” ungkap dia.

Wahyu juga belum mengetahui penyebab kebakaran warung tersebut. Begitu pula dengan kerugian materiil. Damkar Satpol PP Pati masih melakukan penyelidikan.

Wahyu pun mengimbau agar warga lebih berhati-hati ketika membakar sampah ataupun ketika memasak. Ia meminta masyarakat untuk memastikan kompor atau pembakaran sampah dipastikan padam terlebih dahulu sebelum meninggalkan tempat.

”Kami imbau, jangan membakar sampah. Karena ini cuacanya sangat panas. Begitu pula, ada beberapa kejadian kebakaran ini memang disebabkan karena lupa mematikan kompor. Maka, ketika memasak, diharapkan fokus, jangan ditinggal dan jangan lupa mematikan kompor,” pungkasnya.

Editor: Budi Santoso