Catat, Ini Visi-Misi Tiga Paslon Pilkada Pati 2024

Murianews, Pati – Sebanyak tiga bakal pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pati telah mendaftarkan diri dan mengikuti tes kesehatan pada akhir Agustus dan awal September 2024. Mereka pun mengusung berbagi visi-misi untuk menarik suara. 

Ketiga bakal paslon tersebut yakni Sudewo dan Risma Adhi Chandra (Sudewo-Chandra), Wahyu Indriyanto dan Suharyono (Wahyu-Suharyono), serta Budiyono dan Novi Eka Yulianto (Budiyono-Novi). 

Sudewo-Chandra diusung oleh delapan partai politik dengan total 20 kursi di DPRD Kabupaten Pati. Yakni, Partai Gerindra (6 kursi), PKB (6 kursi), Partai Golkar (5 kursi), Partai Nasdem (3 kursi), Partai Gelora, Perindo dan PKN. 

Kemudian, Paslon Wahyu-Suharyono diusung tiga partai politik dengan total 24 kursi DPRD Kabupaten Pati. Yakni PDIP (14 kursi), Partai Demokrat (5 kursi) dan PKS (5 kursi). 

Sementara Budiyono-Novi diusung dua partai dengan 6 kursi di DPRD Kabupaten Pati. Partai pengusung Budiyono-Novi yakni, PPP (6 kursi) dan PAN. 

Para paslon tersebut telah memperbaiki berkas pendaftaran hingga 8 September 2024 lalu. Mereka pun menunggu untuk ditetapkan oleh KPU Kabupaten Pati sebagai paslon Pilkada Pati pada Minggu (22/9/2024) mendatang. 

Meskipun belum ditetapkan, mereka telah mencantumkan sejumlah visi dan misi. Para paslon tersebut juga mulai berkeliling ke sejumlah wilayah Kabupaten Pati untuk mengenalkan diri. 

Bagi masyarakat Kabupaten Pati yang mempunyai hak suara patut mengetahui visi-misi para calon agar mengenal lebih dekat. Sehingga bisa memilih sesuai harapan masyarakat masing-masing. 

Berikut visi-misi bakal paslon Pilkada Kabupaten Pati: 

Sudewo-Chandra

Visi: ”Masyarakat Kabupaten Pati yang Adil dan Makmur didukung oleh SDM yang Unggul dan Berkarakter”.

Misi:

1. Membangun Sumber Daya Manusia yang Unggul, Adaptif, dan merata dengan tetap memegang teguh nilai agama dan budaya lokal. 
2. Meningkatkan produktivitas lapangan usaha utama untuk mendukung daya saing dan menunjang pertumbuhan ekonomi berkualitas, merata dan berkelanjutan. 
3. Membangun Infrastruktur yang mantap, merata, inklusif, dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan. 
4. Meningkatkan Kelestarian lingkungan hidup dan ketahanan ekologi masyarakat yang mantap untuk menunjang keberlangsungan pembangunan. 
5. Mewujudkan Birokrasi yang melayani melalui tata kelola pemerintahan yang efektif dan pelayanan publik yang adaptif dan inklusif. 

Wahyu-Suharyono

Visi: ”Terwujudnya Kabupaten Pati yang sejahtera unggul dan berkeadaban.”

Misi:

1. Meningkatkan kualitas SDM yang unggul dan religius melalui peningkatan kualitas pendidikan yang dilandasi akhlak budi pekerti sesuai budaya dan kearifan lokal.
2. Mewujudkan reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, berintegritas, transparan, menegakkan hukum yang berkeadilan serta meningkatkan digitalisasi pelayanan publik.
3. Meningkatkan daya saing dan potensi ekonomi daerah yang berbasis Pertanian, Perikanan, Kelautan, Industri, Perdagangan, mendorong dan mempermudah investasi memberdayakan UMKM, pariwisata serta memperluas lapangan kerja. 
4. Meningkatkan pembangunan infrastruktur daerah guna membuka akses antar wilayah Kecamatan dan Desa serta mendukung pengembangan ekonomi daerah.
5. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat, pelayanan kesehatan dan pemenuhan hak perlindungan sosial yang berkeadilan serta pengentasan kemiskinan.
6. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang lestari guna mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Budiyono-Novi 

Visi: ”Terwujudnya Kabupaten Pati Edi Peni dan Adiluhung yang Berdaya Saing, Unggul, Dinamis dan Inovatif.”

Misi:

1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, amanah dan akuntabel. 
2. Menumbuhkan ekonomi dan meningkatkan pendapatan asli daerah.
3. Menciptakan kehidupan masyarakat yang aman, tertib, dan tenteram
4. Meningkatkan kesejahteraan yang berkeadilan. 
5. Mewujudkan kehidupan masyarakat yang berbudaya dan berbudi luhur. 
6. Meningkatkan kualitas dan pembangunan infrastruktur di daerah. 
7. Meningkatkan sumber daya manusia dan pengelolaan sumber daya alam yang berkesinambungan. 
8. Meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana melalui penguatan sistem mitigasi yang efektif.

Editor: Cholis Anwar