Gelombang Tinggi Kikis Pantai Rembang, Pemkab Lakukan Ini
Umar Hanafi
Senin, 3 Februari 2025 17:35:00
Murianews, Rembang – Gelombang tinggi mengancam pantai Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang pun tengah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi abrasi.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang, Sri Jarwanti, mengakui sejumlah pantai di Kabupaten Rembang tengah menghadapi abrasi.
Untuk menanggulangi abrasi ini, Pemkab Rembang berencana memulai penanganan abrasi berlangsung pada Juni hingga Juli 2025.
Usulan penanganan abrasi telah mendapat kepastian dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana sebagai instansi berwenang.
”Penanganan abrasi ini menunggu cuaca ekstrem dan gelombang laut normal. Jadi, pertengahan tahun, sekitar bulan Juni atau Juli, rencananya akan mulai dikerjakan,” ujar Sri Jarwanti, Senin (3/2/2025).
Ia memaparkan pihaknya fokus empat titik abrasi yang akan ditangani. Yakni, Pantai Caruban di Desa Belimbing, Kecamatan Sluke, Pandangan Kulon, Kecamatan Kragan dan pantai Desa Tanjungsari.
Kemudian, pantai di Keluarahan Pacar Kecamatan Rembang. Abrasi di empat pantai tersebut bakal ditangani sesuai dengan tingkat kerusakan.
”Kami sudah koordinasi dengan BBWS, untuk pantai caruban itu yang parah diusulkan 270 meter, bangunannya berupa break water. Kemudian untuk SLuke usulannya 250 meter, itu berupa batu dan di Tanjungsari- Pacar dengan panjang 320 meter itu betu juga,” tutur dia.
Abrasi...
- 1
- 2



