Rabu, 19 November 2025


Pedagang seragam sekolah di Pasar Kliwon Kudus, Miftahul Huda mengayakan, penjualan seragam tahun ini lebih ramai dibandingkan tahun lalu.

”Lebih ramai di tahun ini. Kalau dibandingkan dengan tahun lalu bisa 50 persen lebih peningkatannya,” katanya, Jumat (7/7/2023).

Penjualan seragam sekolah di tempatnya berdampak pada omzet penjualan. Dia menjelaskan, omzet per hari bisa mencapai Rp 15 juta hingga Rp 17 juta per hari.

”Nominal tersebut pendapatan kotor. Kalau pendapatan bersihnya sekitar Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta,” ujarnya.

Baca: Cari Seragam Sekolah? Di Pasar Kliwon Kudus Banyak Pilihannya

Sedangkan omzet per bulannya dia meraup sekitar Rp 50 juta. Pendapatan bersihnya dalam satu bulan berkisar Rp 30 juta sampai Rp 35 juta. ”Jumlah segitu bisa dibilang lumayan bagus,” imbuhnya.

Sejauh ini permintaan seragam sekolah masih banyak. Namun, barangnya sudah mulai kosong.

”Informasi yang saya dapat dari pihak produsen seragamnya banyak konveksi yang sudah ditinggalkan para penjahitnya karena para penjahit pindah ke pabrik,” sambungnya.

Dalam sehari dirinya mampu menjual 300 pcs seragam SD, SMP, dan SMA. Harganya mulai dari Rp 35 ribu dengan ukuran mulai dari S, M, L, XL, dan XXL.”Untuk seragam SD harganya mulai Rp 35 ribu. Sedangkan seragam sekolah SMP dan SMA mulai dari Rp 40 ribu dan ada yang Rp 45 ribu,” imbuhnya.Baca: Baju Adat jadi Seragam Sekolah, Seperti Apa di Kudus?Ayu Nurma, karyawan di salah satu kios penjualan seragam sekolah di Pasar Kliwon Kudus menyampaikan, peningkatkan penjualan karena banyak bakul seragam sekolah dadakan.”Banyak bakul dadakan yang awalnya tidak jualan seragam beralih berjualan seragam. Akhirnya permintaan seragam menjadi lebih banyak,” terangnya.Menurutnya, para bakul memanfaatkan momen menjelang masuk sekolah. Ayu mengaku sampai kewalahan melayani pembeli setiap harinya.Dia menyampaikan, setidaknya lebih dari 500 pcs seragam sekolah terjual dalam sehari. Dirinya memperkirakan hingga bulan Agustus 2023 ini masih akan banyak pembeli seragam sekolah. Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler