Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Sebanyak 73 calon jemaah haji (Calhaj) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), menjalani pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Kaliwungu pada Rabu (20/12/2023) kemarin. Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan Calhaj yang menderita penyakit berbahaya.

Kepala Puskesmas Kaliwungu, drg. Yuskal Yusrizal mengungkapkan, sejauh ini belum ada temuan penyakit gagal ginjal atau penyakit yang memerlukan cuci darah.

Hal ini memberikan kepastian jika kondisi Calhaj berada dalam keadaan baik dan memiliki peluang besar untuk berangkat ke tanah suci.

”Temuan yang ada kebanyakan diabetes dan hipertensi. Penyakit tersebut selagi masih bisa dikontrol, ya, aman,” ujar drg. Yuskal Yusrizal pada Kamis (21/12/2023).

Ia menegaskan, tugas Puskesmas hanya sebatas memastikan kondisi kesehatan Calhaj. Pihak Puskesmas tidak memiliki kewenangan untuk melarang atau memutuskan calon haji berangkat ke tanah suci.

”Tugas kami sebatas memastikan kondisi calon haji dalam keadaan sehat. Keputusan calon haji berangkat atau tidak berangkat ditentukan oleh DKK Kudus bersama tim spesialis,” tambahnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Darsono, menegaskan, Calhaj dengan kondisi penyakit seperti diabetes dan hipertensi masih memiliki peluang untuk berangkat menunaikan ibadah haji, selama tidak menderita penyakit kronis.

”Asal tidak gagal ginjal atau stroke, masih bisa berpeluang untuk berangkat. Yang penting, tetap membawa obat-obatan,” ungkap Darsono.

Editor: Cholis Anwar

Komentar