Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Sebanyak 1.395 calon jemaah haji asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, melaksanakan prosesi lempar Jumrah di halaman Gedung DPRD Kudus, Rabu (15/5/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan manasik akhir sebelum keberangkatan mereka untuk melaksanakan ibadah haji.

Prosesi lempar jumrah merupakan salah satu ritual penting dalam ibadah haji. Terdapat tiga titik Jamarat, yaitu Aqobah, Wustho, dan Ula.

Di titik Aqobah, jemaah membelakangi Ka'bah saat melempar, sementara di titik Ula dan Wustho, mereka diperbolehkan melempar dari dua arah.

Gedung DPRD Kudus diibaratkan seperti Jamarat di Makkah. Ribuan calon jemaah haji yang bergantian melakukan lempar jumrah di halaman gedung wakil rakyat itu.

Salah satu jemaah, Noor Hidayati, mengungkapkan kebahagiannya bisa mengikuti kegiatan manasik akhir ini di Gedung DPRD yang diibaratkan sebagai Mina. Baginya, ini adalah pengalaman visualisasi kondisi di tanah suci.

”Manasik akhir ini bagus karena bisa merasakan kondisi sebenarnya di tanah suci ketika melaksanakan ibadah haji,” ujar Noor Hidayati.

Noor Hidayati, yang tergabung dalam Kloter 71, berharap agar diberi kelancaran dan kesehatan selama menjalani ibadah haji.

”Diharapkan semuanya lancar dan diberi kesehatan selama menunaikan ibadah haji,” tambahnya.

Jumlah calon jemaah haji asal Kota Kretek yang berangkat ke tanah suci mencapai 1.395 orang, yang terbagi dalam lima kloter.

Kelima kloter tersebut, antara lain, kloter 68, 69, 70, 71, dan 72. Kloter 68 bergabung dengan calon haji asal Demak, sementara kloter 72 bergabung dengan Jepara.

Editor: Cholis Anwar

Komentar