Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Haji (IPHI) JHK Kudus memberikan penjelasan terkait pemberian dua koper kepada para jemaah haji yang akan berangkat tahun ini.

Ketua Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Haji IPHI JHK Kudus, Su’udi mengatakan, jemaah haji diwajibkan membawa dua tas yang telah diberikan oleh Kementerian Agama (Kemenag), terdiri dari 1 koper besar dengan isi maksimal 32 kg dan 1 koper sedang maksimal 7 kg.

”Hanya 1 koper sedang yang diperbolehkan dibawa oleh jemaah haji ke bandara, sedangkan koper besar akan dimasukkan ke dalam bagasi pesawat,” jelas Su’udi, Jumat (24/5/2024).

Tidak hanya itu, koper jemaah haji juga harus ditulis nama lengkap, nomor paspor, nomor kloter, embarkasi, nomor regu, dan nomor rombongan. Jemaah juga dapat menempelkan foto dan aksesoris kecil sebagai penanda koper.

Su’ud mengatakan, koper berukuran besar akan diletakkan di bagasi pesawat.  Isinya satu set pakaian ihram, alat gunting untuk tahalul, pakaian ganti, dan kebutuhan lainnya untuk digunakan di tanah suci.

”Untuk barang di dalam koper tidak boleh benda cair. Benda tajam seperti pisau dan cutter tidak boleh dibawa. Gunting harus gunting yang kecil,” katanya, Jumat (24/5/2024).

Selain itu, benda yang mudah meledak, mudah terbakar, benda berisi cairan, dan benda yang mengandung magnet juga tidak diperbolehkan dimasukkan ke dalam koper. Sebab, benda-benda tersebut dapat membahayakan keselamatan penerbangan.

Sedangkan untuk koper sedang atau koper tenteng diletakkan di kabin pesawat. Koper kecil ini berisikan baju ihram dan perlengkapan di perjalanan dari Solo ke Makkah.

”Jemaah dianjurkan berpakaian ihram dari Solo. Biasanya koper juga diisi sarung dan celana juga,” ujarnya.

Jika jemaah haji melanggar ketentuan barang bawaan ini, maka barang mereka akan disita oleh pihak berwenang di bandara, baik di bandara Indonesia maupun di bandara Arab Saudi.

Calon jemaah haji Kudus, Jawa Tengah diminta mengumpulkan koper pada Senin (27/5/2024) pekan depan. Pengambilan koper dilakukan di gedung JHK Kudus mulai pukul 14.30 WIB hingga 17.00 WIB.

Setelah keseluruhan koper terkumpul, panitia nantinya akan mengantarkan koper ke embarkasi Solo. Tentunya sudah dikumpulkan per kloter.

Dirinya mengimbau para jemaah haji untuk menjaga kesehatan. Selain itu juga teratur saat makan.

”Intinya mengikuti aturan yang ada mulai dari berangkat hingga pulang,” imbuhnya.

Diketahui, jumlah jemaah haji Kudus yang berangkat tahun ini yakni 1.395 orang. Kelima kloter itu yakni di kloter 68, 69, 70, 71, dan 72. Kloter 68 digabung dengan calon haji asal Demak dan kloter 72 digabung dengan Jepara.

Editor: Cholis Anwar

Komentar