Jumat, 21 November 2025

Murianews, Kudus – Proses pendinginan kebakaran di Resto and Cafe Parallel di Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus Kamis (25/7/2024) pukul 05.00 WIB menghabiskan sembilan ribu liter air. Pendinginan tersebut melibatkan dua tangki armada Satpol PP Kudus selama 24 menit.

Dua armada Satpol PP Kudus melakukan pendinginan bangunan Cafe Parallel yang terbakar mulai pukul 07.00 WIB. Masing-masing kapasitas tangki dua armada tersebut yakni empat ribu liter air dan lima ribu liter air.

Pihak pemadam mengoperasikan satu per satu armada pemadam. Lalu, petugas pemadam kebakaran mulai melakukan pendinginan. 

Proses pendinginan dilakukan mulai area depan terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan dengan masuk ke area dalam.

Petugas Pemadam Kebakaran Satpol PP Pemkab Kudus, Muhammad Dwi Setyono mengatakan, pihaknya melakukan pendinginan untuk menetralisir api. Sebab, masih ada beberapa titik yang terdapat api di lokasi bangunan cafe tersebut.

”Kami lakukan proses pendinginan guna menetralisir api. Ada dua armada yang kami kerahkan, masing-masing empat ribu liter dan lima ribu liter,” katanya, Kamis (25/7/2024).

Ia menjelaskan, sebanyak sembilan ribu liter air itu dirasa cukup untuk memadamkan sisa api yang masih menyala.

”Memang ada beberapa titik-titik yang masih ada apinya. Tetapi sejauh ini tidak ada kendala berarti,” sambungnya.

Ia juga memastikan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut. Namun, perabotan di dalam kafe tidak dapat diselamatkan. 

Diketahui, kebakaran yang menimpa Resto and Cafe Parallel di Desa Peganjaran, Kecamatan Bae,  Kabupaten Kudus terjadi hari ini,  (25/7/2024) sekitar pukul 05.00 WIB. Penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik yang beada di kasir di bagian belakang.

Pemadaman dilakukan lebih dari empat mobil pemadam kebakaran, mulai dari mobil pemadam milik BPBD, Satpol PP, Sukun, Pura hingga Djarum.

Dari kebakaran tersebut, kerugian yang dialami mencapai Rp 1 miliar. Jumlah itu terhitung dari bangunan gedung empat lantai, kursi kayu, sofa, sound system, proyektor, komputer, dan lainnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler