Kepastian itu diungkapkan Pj Bupati Kudus HM Hasan Chabibie, Senin (4/11/2024). Ia mengatakan, SDN 1 Terban bakal mendapat anggaran untuk perbaikan pada 2025 nanti.
HM Hasan Chabibie mengatakan, saat ini pihaknya memang sedang mengejar perbaikan sekolah. Tahun ini, ditargetkan beberapa perbaikan sekolah rusak selesai dilakukan.
’’Kemudian untuk tahun depan kami juga prioritaskan ada perbaikan sekolah mumpung saat ini pembahasan anggaran sedang berjalan,’’ katanya.
Lewat data pokok pendidikan (Dapodik), sekolah rusak baik kerusakan ringan, sedang, maupun berat dapat dipantau.
’’Tetapi dengan mengecek ke lapangan melihat kondisi yang sebenarnya itu diperlukan. Sekolah yang masuk prioritas perbaikan juga akan kami lihat,’’ imbuhnya.
Murianews, Kudus – SDN 1 Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah bakal mendapatkan prioritas perbaikan di tahun 2025 mendatang.
Kepastian itu diungkapkan Pj Bupati Kudus HM Hasan Chabibie, Senin (4/11/2024). Ia mengatakan, SDN 1 Terban bakal mendapat anggaran untuk perbaikan pada 2025 nanti.
HM Hasan Chabibie mengatakan, saat ini pihaknya memang sedang mengejar perbaikan sekolah. Tahun ini, ditargetkan beberapa perbaikan sekolah rusak selesai dilakukan.
’’Kemudian untuk tahun depan kami juga prioritaskan ada perbaikan sekolah mumpung saat ini pembahasan anggaran sedang berjalan,’’ katanya.
Ia juga telah menginstruksikan Disdikpora Kudus untuk memeriksa satuan pendidikan di Kudus terkait perbaikan sekolah.
Lewat data pokok pendidikan (Dapodik), sekolah rusak baik kerusakan ringan, sedang, maupun berat dapat dipantau.
’’Tetapi dengan mengecek ke lapangan melihat kondisi yang sebenarnya itu diperlukan. Sekolah yang masuk prioritas perbaikan juga akan kami lihat,’’ imbuhnya.
Plafon Kelas Ambrol
Terpisah, Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho mengatakan SDN 1 Terban memang akan masuk skala prioritas. Sebab, plafon ruang kelas IV di sana sudah ambrol.
Laporan itu ia terima pada 24 Oktober 2024 lalu. Akibat kerusakan itu, kegiatan belajar mengajar di kelas itu dipindahkan dulu di perpustakaan.
Adapun kerusakan SDN 1 Terban yakni pada bagian atap, rangka atap, dan plafon. Terkait kerusakan itu, pihaknya juga sudah berdiskusi dengan Bappeda Kudus.
’’Tetapi untuk anggarannya belum tahu. Kami baru mau ke lokasi dalam waktu dekat untuk membahas hal ini dengan konsultannya, sehingga bisa hitung-hitungan kebutuhan perbaikannya,’’ terangnya.
Dia menambahkan, perbaikan SDN 1 Terban juga membutuhkan penguatan struktur juga. Sehingga struktur bangunannya semakin kuat.
’’Untuk tahun ini sudah ada 90 sekolah yang diperbaiki. Sisa 25 sekolah lagi akan segera diperbaiki di tahun ini,’’ imbuhnya.
Editor: Zulkifli Fahmi