Murianews, Kudus – Museum Situs Purbakala Patiayam menyimpan ribuan fosil dan fragmen purbakala. Salah satu ikonnya, yakni banyaknya koleksi berbagai jenis fosil gajah purba atau Stegodon Trigonochepalus.

Rahang bagian bawah gajah purba juga menjadi koleksi fragmen yang kini dimiliki Museum Situs Purbakala Patiayam.

Dari pantauan Murianews.com ada rahang bagian bawah gajah purba yang terlihat utuh dan sudah dilakukan perawatan oleh tim konservasi. Fragmen rahang bawah gading purba atau fragmen mandibula.

Fragmen yang ditemukan di wilayah perbukitan Gondorio, Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kudus ini ditemukan pada tahun 2009 silam.  

Koordinator Museum Purbakala Patiayam Moh Jamin mengatakan, fragmen rahang bawah yang cukup utuh itu sudah pernah didisplai. Kini, fragmen tersebut giliran ditempatkan di ruang penyimpanan untuk digilir dengan fragmen lain.

”Itu salah satu rahang bawah gajah purba utuh yang kami miliki. Ada sekitar 10an fragmen rahang bawah gajah purba yang masuk kategori utuh yang kami punya,” katanya, Senin (20/11/2023).

Ia menjelaskan, saat ini fragmen gajah purba paling banyak dimiliki Museum Situs Purbakala Patiayam. Ada bagian rahang, kepala, gading, hingga tulang bagian paha.

Lebih lanjut, Ia menyebut jika berbagai fosil gajah purba tersebut ditemukan berada di situs pleistosen. Dimana di situs pleistosen ditaksir memiliki usia berkisar antara 750 ribu hingga 1,5 juta tahun lalu.

”Memang untuk di perbukitan patiayam ini yang ditemukan banyak di zaman situs pleistosen,” ujarnya.

Editor: Supriyadi

Caption : Rahang bawah gajah purba di Museum Situs Purbakala Patiayam (Murianews/Yuda Auliya Rahman)