Sinta Berencana Bangun Diorama Gus Dur
Zulkifli Fahmi
Selasa, 28 Mei 2024 07:15:00
Murianews, Jakarta – Istri Presiden Keempat RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah berencana membangun Diorama Gus Dur.
Rencana itu menguat saat Sinta mengunjungi Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Soekarno di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Jakarta Barat.
Pameran yang diselenggarakan ANRI itu membuat Sinta terinspirasi dan berencana membangun Diorama Gus Dur. Diorama itu nantinya menjadi bagian bangunan Pusat Kajian Islam Asia Tenggara.
”Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno yang dibangun ANRI akan menjadi tolak ukur dalam pembangunan Diorama Presiden RI KH. Abdurrahman Wahid,” katanya seperti dikutip dari Antara, Selasa (28/5/2024).
Sinta juga mengungkapkan bakal menggelar Gerakan Nurani Bangsa berkolaborasi dengan ANRI di di Gedung Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno.
Sementara itu, Plt Kepala ANRI, Imam Gunarto mengatakan bakal menggelar pameran tetap arsip statis untuk seluruh Presiden RI, termasuk Gus Dur.
”Dalam waktu dekat, ANRI akan berupaya membantu dari aspek materi dalam pembangunan Diorama Presiden KH Abdurrahman Wahid di Ciganjur, Jakarta Selatan,” kata dia.
Untuk diketahui, Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno dibangun pada 2019 lalu. Bangunan itu terdiri dari empat lantai dengan luas interior sekitar 3.211 meter persegi.
Pada gedung pameran tersebut, terdapat arsip yang menjadi memori dunia yang telah ditetapkan UNESCO Mei 2023. Arsip itu di antaranya, arsip pidato Presiden Sukarno di Sidang Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, pada 1960 berjudul To Build the World a New dan arsip Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Gerakan Non-Blok (GNB) I.
”Penyelenggaraan pameran arsip statis sejalan dengan salah satu misi ANRI, yakni memberikan akses arsip kepada publik untuk kepentingan pemerintahan, pembangunan, penelitian, dan ilmu pengetahuan demi kesejahteraan rakyat sesuai peraturan perundang-undangan dan kaidah-kaidah kearsipan demi kemaslahatan bangsa,” tutur Imam.
Murianews, Jakarta – Istri Presiden Keempat RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah berencana membangun Diorama Gus Dur.
Rencana itu menguat saat Sinta mengunjungi Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Soekarno di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Jakarta Barat.
Pameran yang diselenggarakan ANRI itu membuat Sinta terinspirasi dan berencana membangun Diorama Gus Dur. Diorama itu nantinya menjadi bagian bangunan Pusat Kajian Islam Asia Tenggara.
”Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno yang dibangun ANRI akan menjadi tolak ukur dalam pembangunan Diorama Presiden RI KH. Abdurrahman Wahid,” katanya seperti dikutip dari Antara, Selasa (28/5/2024).
Sinta juga mengungkapkan bakal menggelar Gerakan Nurani Bangsa berkolaborasi dengan ANRI di di Gedung Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno.
Sementara itu, Plt Kepala ANRI, Imam Gunarto mengatakan bakal menggelar pameran tetap arsip statis untuk seluruh Presiden RI, termasuk Gus Dur.
”Dalam waktu dekat, ANRI akan berupaya membantu dari aspek materi dalam pembangunan Diorama Presiden KH Abdurrahman Wahid di Ciganjur, Jakarta Selatan,” kata dia.
Untuk diketahui, Pameran Tetap Arsip Statis Presiden Sukarno dibangun pada 2019 lalu. Bangunan itu terdiri dari empat lantai dengan luas interior sekitar 3.211 meter persegi.
Pada gedung pameran tersebut, terdapat arsip yang menjadi memori dunia yang telah ditetapkan UNESCO Mei 2023. Arsip itu di antaranya, arsip pidato Presiden Sukarno di Sidang Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, pada 1960 berjudul To Build the World a New dan arsip Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Gerakan Non-Blok (GNB) I.
”Penyelenggaraan pameran arsip statis sejalan dengan salah satu misi ANRI, yakni memberikan akses arsip kepada publik untuk kepentingan pemerintahan, pembangunan, penelitian, dan ilmu pengetahuan demi kesejahteraan rakyat sesuai peraturan perundang-undangan dan kaidah-kaidah kearsipan demi kemaslahatan bangsa,” tutur Imam.
