Dalam video yang beredar, tampak Patwal menunjuk-nunjuk ke arah taksi mewah dengan gestur marah. Sebab, mobil tersebut dianggap menghalangi laju rombongan pejabat dengan mobil berpelat RI 36 yang dikawal.
Mobil dengan pelat RI merupakan salah satu pelat nomor khusus yang diperuntukkan bagi pejabat tinggi negara. Setidaknya ada 42 unit mobil dinas pejabat Indonesia, sebagaimana Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2015.
Berdasarkan aturan itu, pelat RI 36 diketahui digunakan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie. Namun, kini plat nomor ini kemungkinan telah berpindah tangan ke kementerian lain.
”Kemkomdigi menggunakan mobil dinas dengan pelat nomor 22,” kata Meutya singkat saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (10/1/2025).
Murianews, Jakarta – Mobil pejabat tinggi negara berpelat nomor RI 36 viral usai bersinggungan dengan taksi dan dianggap menggunakan kekuasaan untuk kepentingan pribadi.
Dalam video yang beredar, tampak Patwal menunjuk-nunjuk ke arah taksi mewah dengan gestur marah. Sebab, mobil tersebut dianggap menghalangi laju rombongan pejabat dengan mobil berpelat RI 36 yang dikawal.
Mobil dengan pelat RI merupakan salah satu pelat nomor khusus yang diperuntukkan bagi pejabat tinggi negara. Setidaknya ada 42 unit mobil dinas pejabat Indonesia, sebagaimana Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2015.
Berdasarkan aturan itu, pelat RI 36 diketahui digunakan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie. Namun, kini plat nomor ini kemungkinan telah berpindah tangan ke kementerian lain.
Itu dikonfirmasi Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid. Ia mengatakan, kementeriannya kini menggunakan mobil berpelat RI 22.
”Kemkomdigi menggunakan mobil dinas dengan pelat nomor 22,” kata Meutya singkat saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (10/1/2025).
Reaksi Nusron Wahid...
Beredar kabar, mobil RI 36 kini digunakan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Nusron Wahid. Namun, Nusron juga membantahnya.
Ia mengatakan, pelat kendaraan yang diterima Sekretariat Negara RI untuk Kementeriannya yakni RI 26. Meski begitu, ia lebih sering menggunakan mobil ber pelat nomor B 8588 ZZH.
”Mohon maaf atas prasangka buruk tanpa tabayyun atas komentar netizen yang viral di media atau sosmed sehingga menimbulkan salah paham. Plat nomor yang kami terima dari Sekretariat Negara RI 26. Itu pun jarang saya pakai. Saya lebih sering mengendarai mobil dengan plat nomor B. 8588 ZZH,” tulis Nusron di Instagram pribadinya.
Sementara berdasarkan pembaharuan daftar pelat mobil pejabat negara RI per Desember 2024 tak ada pelat RI 36 yang digunakan. Nomor yang dibagikan Sekretariat Negara RI hanya sampai RI 34 dengan angka kecil 2 yang digunakan Wakil Kepala Staf Presiden.