Senin, 16 Juni 2025

Murianews, Jakarta – Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang karyawan PT KAI yang diduga sebagai teroris. Pelaku berinisial SE ini diketahui sering mennyerukan jihad dan ajakan untuk mendukung kelompok teroris ISIS.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, DE diduga memiliki peran aktif dalam mendukung kelompok teroris ISIS melalui media sosial. Yakni dengan menyebarkan pesan propaganda yang mengajak kepada aksi jihad dan persatuan dalam tujuan berjihad.

”(DE) salah satu pendukung ISIS yang aktif melakukan propaganda di media sosial dengan cara memberikan motivasi untuk berjihad dan menyerukan agar bersatu dalam tujuan berjihad melalui Facebook,” katanya dikutip dari laman Humas Polri, Senin (14/8/2023)

Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 itu disebutkan tekah mengunggah poster baiat kepada Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi, pemimpin kelompok ISIS, dalam bahasa Indonesia dan Arab.

”DE mengirimkan sebuah postingan di Facebook berupa poster digital yang berisi teks pembaruan baiat dalam bahasa Arab dan Indonesia kepada pemimpin ISIS, yaitu Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi,” ujarnya.

Selain itu, DE juga diduga terlibat dalam penggalangan dana untuk kegiatan terorisme.

DE diduga berperan sebagai admin dan pembuat beberapa kanal Telegram, termasuk Arsip Film Dokumenter dan Breaking News, yang mempublikasikan konten terkait teror global dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

Ramadhan menjelaskan pihaknya terus berupaya mengidentifikasi dan mengatasi ancaman terorisme guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Densus 88 juga tengah melakukan penggeledahan di Perumahan Pesona Anggrek Harapan, Harapan Jaya Bekasi Utara. DE ditangkap karena memiliki puluhan pucuk senjata beserta amunisi.

Komentar

Terpopuler