Andi Arief Bocorkan Penyebab Prabowo Belum Daftar ke KPU

Ali Muntoha
Sabtu, 21 Oktober 2023 18:48:00

Murianews, Jakarta – Dua pasangan bakal capres-cawapres yakni Ganjar-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Anies-Cak Imin) sudah mendaftar di KPU RI. Prabowo Subianto menjadi satu-satunya bakal capres yang belum mendaftar, bahkan belum memastikan siapa cawapresnya.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Demokrat Andi Arief membeberkan penyebab kenapa Prabowo tak kunjung mendaftar di KPU bersama cawapres.
Partai Demokrat diketahui merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo Subianto sebagai capres, usai Anies Baswedan memilih Cak Imin sebagai cawapres.
Andi Arif menyingung ada pihak di sekitaran Prabowo Subianto yang memaksakan kehendak, sebagai penyebab belum mendaftarnya Menteri Pertahanan (Menhan) itu.
Hal ini disampaikan Andi Arif dalam unggahannya di akun X miliknya, Sabtu (21/10/2023). Awalnya ia menyinggung soal dua pasangan yang sudah mendaftar di KPU sebagai pasangan bakal capres-cawapres.
”Ganjar sudah deklarasi bersama Cawapresnya & telah mendaftar di KPU. Anies sudah deklarasi bersama Cawapresnya & telah mendaftar di KPU,” tulisnya dikutip Murianews.com.
Lalu ia mengungkap kenapa hingga kini Prabowo tak kunjung mendeklarasikan capres dan mendaftar di KPU.
”Mengapa Prabowo masih belum? Karena ada yg sangat memaksakan kehendaknya sementara Prabowo punya pikiran lain,” ujarnya.
Bakal cawapres Prabowo Subianto kini mengerucut ke Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, yang Sabtu (21/10/2023) diusulkan Partai Golkar ke Prabowo.
Sementara Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengungkapkan alasan Prabowo belum mendaftar ke KPU. Dia menyebut surat cuti Prabowo dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru keluar hari ini.
Menurut dia, izin dari presiden perlu dilakukan agar tidak mengganggu kinerja di pemerintahan.
”Itulah mengapa proses pengumuman cawapres Pak Prabowo Subianto tidak duluan dibanding capres lainnya, karena Pak Prabowo menjaga etika beliau sebagai bawahan atau menteri,” katanya dikutip dari Detik.com.