Rabu, 19 November 2025

Murianews, Sleman – Aiman Witjaksono, Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud dilaporkan ke polisi soal tudingan aparat tak netral dalam Pemilu 2024. Ganjar Pranowo pun tak tinggal diam.

Ganjar mengatakan, pihaknya telah menyiapkan tim hukum untuk mendampingi Aiman dalam menghadapi kasus itu.

”Kita siapkan tim hukum bisa mendampingi tapi lagi-lagi kita sangat percaya semua akan bekerja sangat profesional," kata Ganjar dikutip dari Republika.

Ganjar menegatakan, seluruh data dan fakta harus betul-betul ditunjukan. Hal tersebut perlu dilakukan agar tidak menjadi fitnah di kemudian hari.

Ganjar mengatakan saat ini dirinya masih percaya aparat bisa netral. Apalagi petinggi Polri maupun TNI terus menggaungkan aparat harus netral.

”Saya orang yang percaya aparat bisa netral. Kepolisian bisa netral karena pengalaman-pengalaman itu sudah ditunjukkan. Saya kira petinggi TNI-Polri sudah menyampaikan itu. Apalagi saya anak polisi," jelas dia.

Aiman Witjaksono, dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Aliansi Elemen Masyarakat Sipil untuk Demokrasi. Pelaporan ini merupakan buntut dari tudingan Aiman soal aparat yang tidak netral di pemilihan umum (Pemilu) 2024.

”Terkait pernyataannya ada temannya dari pihak kepolisian yang merasa keberatan adanya perintah dari komandannya untuk memenangkan salah satu calon presiden wakil presiden yaitu Prabowo-Gibran," kata  Juru bicara Aliansi Elemen Masyarakat Sipil untuk Demokrasi, Fikri Fakhruddin.

Dalam laporan itu, pihak terlapor membawa beberapa barang bukti. Salah satunya adalah flasdisk berisi video Aiman menyebut aparat kepolisian tidak netral di Pemilu 2024.

Selain itu, Fikri mengatakan pernyataan Aiman tersebut menimbulkan dampak negatif kepada Korps Bhayangkara. Ia juga menilai masyarakat dirugikan atas apa yang disampaikan Aiman.

Komentar

Terpopuler