Kasus KONI Kudus: Ilwani Minta Kejari Periksa Komisi D DPRD Kudus

Murianews, Kudus – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kudus Didorong untuk memeriksa seluruh anggota Komisi D DPRD Kudus terkait kasus aliran dana KONI Kudus. Kususnya, pata Ali Ikhsan, Ketua Komisi D DPRD Kudus.

Ungkapan itu datang dari anggota Komisi D DPRD Kudus Ilwani. Ia menduga, Ali Ikhsan punya kepentingan di kasus aliran dana KONI Kudus yang saat ini diselidiki Kejari Kudus.

Menurut Ilwani, salah satu dugaan itu mencuat kala Ali Ikhsan menghentikan rapat koordinasi pembahasan Porprov 2023 dengan KONI Kudus secara sepihak, Rabu (12/7/2023).

Saat itu, lanjut Ilwani, sejumlah anggota Komisi D ingin mempertanyakan uang Rp 1,8 miliar yang belum bisa dipertanggungjawabkan oleh mantan ketua KONI Kudus, Imam Triyanto.

’’Ini perlu ditinjau, permasalahan KONI ini berbelit sehingga perlu diperiksa mulai dari segi penganggarannya. Karena itu, kami mendorong agar bisa memeriksa seluruh anggota Komisi D kalau perlu Banggar juga, saya juga siap diperiksa,’’ kata Ilwani dalam jumpa pers, Kamis (13/7/2023).

Ilwani pun kembali menegaskan, dia sangat kecewa dengan kepemimpinan Ali Ikhsan di rapat komisi kemarin. Di mana menurutnya hal tersebut tidak mencerminkan rasa menghormati para tamu undangan yang telah hadir memenuhi permintaan DPRD.

’’Bagi kami itu kan bisa dimintai keterangan terlebih dahulu terkait permasalahan yang muncul di KONI itu. Saya menduga ada sesuatu di dalam dirinya, hingga akhirnya menunda rapat secara arogan,’’ tegasnya.

KONI Kudus menyebut ada uang Rp 1,8 miliar dari anggaran penyelenggaraan Porprov Kabupaten Kudus tahun 2023 yang belum bisa dipertanggungjawabkan mantan ketua mereka, Imam Triyanto.

Imam memang telah resmi mengundurkan diri sebagai Ketua KONI pada 29 Mei 2023 lalu. Namun dia dianggap belum bisa mempertanggungjawabkan keberadaan nominal uang tersebut setelah mengundurkan diri.

Hal itu dikatakan Bagian organisasi KONI Kudus Wawan Pribadi usai rapat bersama Komisi D DPRD Kudus tentang kesiapan penyelenggaraan Porprov 2023 di ruang komisi, Rabu (12/7/2023).

Wawan sendiri sempat dicegah sejumlah anggota KONI lain untuk berstatement di depan awak media oleh sejumlah rekan sesama pengurus KONI Kudus.

’’Masih ada uang yang dibawa ketua KONI yang dulu, dia sudah gunakan tapi itu belum jelas kegunaannya untuk apa,’’ katanya.

Editor: Zulkifli Fahmi