Elpiji 3 Kilogram Sulit Didapat di Kudus, Dinas Temukan Sebabnya
Anggara Jiwandhana
Rabu, 13 Maret 2024 14:09:00
Murianews, Kudus – Belakangan ini banyak warga di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengeluh kesulitan mendapat gas elpiji bersubsidi tiga kilogram. Dinas Perdagangan Kudus pun menemukan penyebabnya.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Kudus Andi Imam Santosa mengungkapkan, pihaknya langsung melakukan sidak ke sejumlah pangkalan elpiji di Kudus.
Hasilnya memang didapati beberapa pangkalan tersebut belum memiliki pasokan elpiji 3 kilogram baru. Sehingga untuk sementara ini kondisinya kosong. Belum dipasoknya elpiji itu dikarenakan adanya dua hari libur pada awal pekan ini.
Meski begitu, berdasarkan informasi sudah ada beberapa pangkalan yang menerima pendistribusian gas elpiiji tiga kilogram itu mulai hari ini.
”Saat ini ada kesulitan mendapatkan elpiji bersubsidi karena sebelumnya ada dua hari libur sehingga tidak ada pendistribusian ke masing-masing pangkalan,” kata Andi, Rabu (13/3/2024).
Karena itu, pihaknya meminta masyarakat Kudus tidak perlu khawatir akan ketersediaan stok. Apalagi, pihak dinas telah mengajukan tambahan alokasi lima persen untuk menghadapi puasa dan Lebaran 2024.
”Di tahun-tahun sebelumnya memang selalu ada peningkatan permintaan, namun kami sudah mengajukan penambahan jadi kami harapkan tidak perlu cemas,” ungkapnya.
Alokasi elpiji ukuran 3 kilogram yang diterima Kabupaten Kudus untuk kebutuhan selama 2024 adalah sebanyak 30.000 metrik ton atau 10 juta tabung.
Dinas Perdagangan Kudus sebelum ini juga telah mengeluarkan surat edaran kepada para agen elpiji di Kudus. Di mana isinya adalah untuk menginstruksikan para pangkalan agar memprioritaskan pembelian gas elpiji subsidi tiga kilo bagi warga kurang mampu.
Selain itu, baik agen maupun pangkalan juga diminta untuk tidak menjual gas elpiji di atas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan. Sehingga masyarakat kurang mampu tetap bisa menjangkau komoditas bersubsidi itu.
Editor: Supriyadi



