Pembangunan jalan tol di kawasan Kudus dan Pati merupakan pembangunan kesinambungan proyek jalan tol Demak-Tuban. Sedang proyek Jalan Tol di Jepara dihembuskan oleh pemerintah daerah.
Di Kabupaten Kudus sendiri, Panjang jalan tol Demak-Tuban yang akan melalui Kota Kretek hanya sepanjang 8,3 kilometer saja.
Sedang alur tol Demak-Tuban rencananya akan 39 desa di Bumi Mina Tani. Desa-desa ini tersebar di sembilan kecamatan. Sembilan kecamatan tersebut meliputi Batangan, Jaken, Jakenan, Pati, Gabus, Pucakwangi, Kayen, Winong dan Sukolilo.
Kedua proyek pembangunan tol ini hanya tinggal menunggu gilirannya saja.
Hanya Tol Jepara yang masih tak jelas pembangunannya. Pemda, masih getol memperjuangkan pembangunan proyek jalan tol Demak-Jepara. Namun di sisi lain, sejauh ini masih belum ada investor yang melirik proyek tersebut.
Murianews, Kudus – Salah satu proyek infrastuktur yang paling dinanti di kawasan Pantura, Kudus-Pati hingga Jepara adalah pembangunan jalan tol.
Pembangunan jalan tol di kawasan Kudus dan Pati merupakan pembangunan kesinambungan proyek jalan tol Demak-Tuban. Sedang proyek Jalan Tol di Jepara dihembuskan oleh pemerintah daerah.
Proyek pembangunan jalan tol Demak-Tuban dari pemerintah pusat, direncanakan bakal melewati sembilan desa dan 3 kecamatan di Kabupaten Kudus. Yakni Undaan, Mejobo dan Jekulo.
Di Kabupaten Kudus sendiri, Panjang jalan tol Demak-Tuban yang akan melalui Kota Kretek hanya sepanjang 8,3 kilometer saja.
Sedang alur tol Demak-Tuban rencananya akan 39 desa di Bumi Mina Tani. Desa-desa ini tersebar di sembilan kecamatan. Sembilan kecamatan tersebut meliputi Batangan, Jaken, Jakenan, Pati, Gabus, Pucakwangi, Kayen, Winong dan Sukolilo.
Kedua proyek pembangunan tol ini hanya tinggal menunggu gilirannya saja.
Hanya Tol Jepara yang masih tak jelas pembangunannya. Pemda, masih getol memperjuangkan pembangunan proyek jalan tol Demak-Jepara. Namun di sisi lain, sejauh ini masih belum ada investor yang melirik proyek tersebut.
Biaya proyek...
Berdasar data Kementerian PUPR, proyek jalan tol Demak-Tuban sendiri diperkirakan menelan dana hingga Rp 45,71 triliun. Sebanyak Rp 2,68 triliun di antaranya akan digunakan sebagai biaya pembebasan lahan (porsi pemerintah).
Sementara sisanya, yakni sebesar Rp 32,46 triliun akan digunakan untuk membiayai proses konstruksi yang dilakukan secara bertahap.
Lokasi titik awal proyek, yakni di Demak, akan terhubung dengan jalan tol Semarang–Demak. Sedangkan pada titik akhir proyek akan terhubung dengan rencana Jalan Tol Tuban–Lamongan–Gresik.
Jalan Tol Demak–Tuban ini nantinya akan memiliki 2x2 lajur dalam 1 lane. Adapun lebar lajur adalah sebesar 2,6 meter. Sementara lebar bahu dalam dan luar jalan masing-masing 1,5 meter dan 3 meter.
Untuk lebar median, termasuk bahu dalam nantinya memiliki ukuran 5,5 meter. Sementara lebar rumija adalah 80 meter minimum dan lebar zona bebas di jalan utama adalah 9 meter.
Tol ini diperkirakan mulai beroperasi di tahun 2026 nanti. Dengan jumlah perkiraan volume lalu lintas di jalan Tol Demak–Tuban yakni mencapai 12.300 Kendaraan/hari.
Dinanti Pemda dan Masyarakat…
Pj Bupati Kudus HM Hasan Chabibie pun berharap pembangunan tol di bagian Kudus segera bisa berproses. Pun dengan Pj Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro meyakini keberadaan proyek Tol Demak-Tuban bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Pati.
Kepala Desa Kesambi Kudus Mokhamad Masri pun mengungkapkan jika warga Desa Kesambi sendiri menyambut baik pembangunan tol di kawasan mereka. Apalagi dimungkinkan tol akan melewati obyek wisata yang dikelola desa.
Sehingga ini bisa menjadi sarana promosi gratis untuk obyek wisata tersebut saat dilewati pengguna jalan dari berbagai daerah. ”Kami berharap ini bisa segera direalisasi, agar Kesambi ini juga bisa ramai, nama desanya terangkat begitu juga potensi-potensinya,” ungkapnya.
Berikut adalah daftar desa yang akan dilalui proyek pembangunan Tol Demak Tuban baik di Kudus maupun Pati.
Di Kabupaten Kudus sendiri, Panjang jalan tol Demak-Tuban yang akan melalui Kota Kretek hanya sepanjang 8,3 kilometer saja. Adapun desa yang akan dilalui proyek ini ialah sebagai berikut.
Kecamatan Mejobo
- Desa Kesambi
- Desa Termulus
- Desa Jojo
Kecamatan Undaan
- Desa Undaan Lor
- Desa Wates
- Desa Karangrowo
- Desa Ngempak.
Kecamatan Jekulo
- Desa Bulung Cangkring
- Desa Bulung Kulon.
Berikut adalah desa-desa di Pati yang dilalui proyek Jalan Tol Demak-Tuban.
Kecamatan Sukolilo
- Desa Wotan
Kecamatan Kayen
- Desa Talun
Kecamatan Gabus
- Desa Babalan
- Desa Banjarsari
- Desa Gebang
- Desa Gempolsari
- Desa Karaban
- Desa Koripandriyo
- Desa Pantirejo
- Desa Penaggungan
- Desa Plumbungan
- Desa Soko
- Desa Sunggingwarno
- Desa Tanjang
- Desa Tlogoayu
- Desa Wuwur
Kecamatan Pati
- Desa Gajahmati
Kecamatan Jakenan
- Desa Jakenan
- Desa Jatisari
- Desa Karangrejo Lor
- Desa Mantingan Tengah
- Desa Sidomulyo
Kecamatan Jaken
- Desa Kebonturi
- Desa Mojoluhur
- Desa Sriwedari
- Desa Sumberarum
Kecamatan Winong
- Desa Karangkonang
- Desa Kebowan
- Desa Klecoregonang
- Desa Mintorahayu
- Desa Sarimulyo
- Desa Tanggel
- Desa Tawangrejo
- Desa Winong
Kecamatan Batangan
- Desa Kuniran
- Desa Sukoagung
Kecamatan Pucakwangi
- Desa Grogolsari
- Desa Karangrejo
- Desa Plosorejo