”Penanganan kebencanaan longsor sudah dilakukan dengan membersihkan material yang menutup jalan ataupun rumah,” katanya.
Munaji menambahkan, kondisi cuaca yang masih ekstrem membuat beberapa titik lokasi kejadian belum bisa di evakuasi. Ini terkait keselamatan tim dan kurangnya penerangan.
”Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati di tengah kondisi curah hujan yang tinggi,” pungkasnya.
Murianews, Kudus – Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kudus Jawa Tengah, mencatatkan ada sebelas peristiwa bencana longsor terjadi di Kudus dalam sehari.
Ini merupakan dampak dari hujan deras seharian yang mengguyur Kota Kretek, Rabu (29/1/2025) kemarin.
Kesebelas longsor di Kudus ini tercatat terjadi di dua kecamatan. Seluruhnya berada di wilayah Kudus atas. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut
1. Desa Rahtawu Jalan Menawan - Semliro (titik 1)
2. Desa Rahtawu Jalan Menawan - Semliro (titik 2)
3. Desa Rahtawu Jalan Menawan - Semliro (titik 3)
4. Dukuh Kambangan RT 01 RW 06 Desa Menawan
5. Dukuh Kambangan RT 01 RW 05 Desa Menawan
6. Crangang dukuh tengger Kidul RT 04 RW 04
7. Desa Ternadi RT 03 RW 02
8. Desa Soco RT 07 RW 03
9. Desa Soco RT 01 RW 03
10. Desa Colo dukuh Kombang RT 01 RW 04
11. Jalan Pangkalan ojeg Muria Desa Colo RT 06
Penanganan bencana...
Kasi Kedaruratan BPBD Kudus Ahmad Munaji menuturkan, ada dua warga yang mengalami luka ringan dalam peristiwa tersebut. Beberapa rumah juga mengalami rusak ringan karena terkena material.
”Penanganan kebencanaan longsor sudah dilakukan dengan membersihkan material yang menutup jalan ataupun rumah,” katanya.
Munaji menambahkan, kondisi cuaca yang masih ekstrem membuat beberapa titik lokasi kejadian belum bisa di evakuasi. Ini terkait keselamatan tim dan kurangnya penerangan.
”Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati di tengah kondisi curah hujan yang tinggi,” pungkasnya.