Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Angka stunting di Kudus, Jawa Tengah, turun drastis sepanjang 2024. Namun kondisi ini dibarengi dengan naiknya angka atau kasus obestias pada anak.

Angka stunting di Kudus sepanjang 2024 berdasarkan penghitungan survei status gizi Indonesia atau SSGI adalah sebesar 3,77 persen. Turunnya sangat jauh dari tahun 2023 yang sebesar 15,7 persen.

Sedang angka obesitas anak di Kudus naik menjadi 7,98 persen dari yang semula hanya sekitar 5 persenan.

Dinas Kesehatan Kabupaten atau DKK Kudus sendiri menyebut fenomena ini tidak berkaitan satu sama lain. Hanya memang, akar permasalahannya sama. Yakni pola asuh orang tua dan juga pola makan anak.

”Jelas beda dan tidak ada pengaruhnya. Angka stunting turun drastis berkait intervensi banyak pihak termasuk swasta-swasta di Kudus,” ucap Kepala DKK Kudus dr Andini Aridewi pada Murianews, Rabu (12/2/2025).

Sedang angka obesitas sambung Andini, lebih kepada kurangnya edukasi tentang pola asuh anak dan juga pola makan si anak.

”Ini juga menjadi perhatian kami ke depan, karena obesitas ini kan juga berpotensi menimbulkan penyakit-penyakit kronis yang tidak menular,” tambahnya.

Intervensi yang berhasil... 

Komentar

Terpopuler