Pihaknya menyadari bahwa hadiah tersebut mungkin tidak sebanding dengan upaya dan dedikasi para inovator dalam menciptakan karya.
”Meskipun demikian, ini adalah bentuk penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Kudus atas kontribusi para inovator yang telah menciptakan berbagai inovasi untuk membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah daerah. Salah satunya adalah melalui inovasi-inovasi panjenengan dalam mengatasi permasalahan sampah,” pungkasnya.
Tahapan pemaparan krenova sendiri sudah berlangsung pada tanggal 6 hingga 7 Mei 2025 kemarin. Kini dewan juri sedang merumuskan juara dari lomba inovasi daerah tahun 2025 ini.
Murianews, Kudus – Pemkab Kudus, Jawa Tengah, kembali menggelar lomba Kreasi dan Inovasi (Krenova) tingkat kabupaten di tahun 2025. Ajang ini dihadirkan sebagai wadah untuk menampung ide-ide kreatif dari berbagai kalangan.
Tahun ini, antusiasme masyarakat Kudus terhadap ajang ini terlihat dari banyaknya proposal yang masuk, yakni mencapai 143 proposal dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum.
Setelah melalui tahap seleksi administrasi, sebanyak 40 proposal dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tahap paparan. Para innovator kemudian mempresentasikan ide dan prototipe inovasi mereka di hadapan tim juri.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kudus Sulistiyowati menyampaikan, dari 40 proposal yang dipaparkan, nantinya akan dipilih enam inovasi terbaik.
Enam inovasi ini akan terdiri dari juara 1, 2, 3, serta harapan 1, 2, dan 3, baik untuk kategori perorangan maupun beregu.
”Inovasi-inovasi yang terpilih ini nantinya akan menjadi wakil Kabupaten Kudus untuk berkompetisi di tingkat Provinsi Jawa Tengah,” katanya baru-baru ini.
Pengumuman pemenang Krenova tingkat Kabupaten Kudus direncanakan akan dilaksanakan pada akhir Mei mendatang, dengan target seperti tahun-tahun sebelumnya diumumkan bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus.
Adapun hadiah yang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Kudus untuk para pemenang berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 7 juta.
Apresiasi daerah...
Pihaknya menyadari bahwa hadiah tersebut mungkin tidak sebanding dengan upaya dan dedikasi para inovator dalam menciptakan karya.
”Meskipun demikian, ini adalah bentuk penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Kudus atas kontribusi para inovator yang telah menciptakan berbagai inovasi untuk membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah daerah. Salah satunya adalah melalui inovasi-inovasi panjenengan dalam mengatasi permasalahan sampah,” pungkasnya.
Tahapan pemaparan krenova sendiri sudah berlangsung pada tanggal 6 hingga 7 Mei 2025 kemarin. Kini dewan juri sedang merumuskan juara dari lomba inovasi daerah tahun 2025 ini.
