Rabu, 19 November 2025

 

Mentan Amran menegaskan dedikasinya untuk membela petani, penyuluh, dan masyarakat kecil tanpa rasa takut terhadap risiko. Ia menyatakan semua langkahnya didedikasikan sepenuhnya untuk Merah Putih dan bangsa Indonesia.

”Tidak boleh kita biarkan, aku tahu ini risikonya besar, kami mulai diserang. Tidak masalah, jiwa ragaku untuk Merah Putih, kami siap untuk Merah Putih,” ujarnya. I

a juga berbagi pengalaman masa kecilnya yang terpaksa makan beras dicampur pisang karena harga beras melambung, sebuah kondisi yang ia tak ingin terulang kembali bagi rakyat Indonesia saat ini.

”Kami pernah makan beras dicampur dengan pisang. Karena beras mahal pada saat itu. Kami pernah merasakan, kami tidak ingin terulang hal yang tidak baik untuk saudara-saudara kita seluruh Indonesia,” tegasnya.

Diketahui, berdasarkan hasil temuan pada beras premium dengan sampel 136, ditemukan 85,56 persen tidak sesuai ketentuan; 59,78 persen tidak sesuai harga eceran tertinggi (HET); serta 21,66 persen tidak seusai berat kemasan.

Lalu, temuan pada beras medium dengan sampel 76 merek ditemukan 88,24 persen tidak sesuai mutu beras; 95,12 persen tidak sesuai HET; serta 9,38 persen tidak seusai berat kemasan. Pelanggaran itu ditemukan terhadap 212 merek beras.

Komentar