”Ini persembahan untuk masyarakat Kudus karena selama ini telah bersinergi bersama membangun Kota Kretek. Keberhasilan ini berkat langkah kolaboratif, sehingga dari proses awal pendataan hingga akhir pembangunan dapat berjalan lancar,” ujar Budiharto.
Direktur Finance PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) Guido One Tuwan berucap, serah terima RSLH kali ini merupakan bentuk syukur serta apresiasi untuk masyarakat Kudus dan sekitarnya yang selama 50 tahun terakhir berkolaborasi secara sinergis dengan merk elektronik nasional tersebut.
Sedang salah satu penerima bantuan RSLH yang turut hadir dalam seremoni serah terima simbolis ini ialah Misbahussurur, warga Desa Getassrabi, Kecamatan Gebog. Ia berucap syukur karena kini bisa menempati hunian yang jauh lebih nyaman dan aman, dari yang sebelumnya hampir roboh dan banyak kebocoran.
”Rumah saya dulu kurang kokoh, kalau kena angin itu goyang-goyang istilahnya, atap juga pada bocor. Sekarang Alhamdulillah sudah ada kamar mandi dan wc. Perasaan saya setelah rumah sudah jadi yang pasti bahagia. Terima kasih untuk PT Djarum dan Polytron,” ujar Misbahussurur
Murianews, Kudus – Program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) yang digagas oleh PT Djarum dan Polytron kembali berlanjut.
Pada tahap kedua tahun 2025 ini sebanyak 130 rumah pun telah rampung direnovasi maupun dibangun ulang dengan total biaya lebih dari Rp 7,5 miliar.
Seremoni penyerahan RSLH kepada penerima manfaat pun digelar di Pendapa Kabupaten Kudus pada Selasa (30/9/2025). Kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Bupati Kudus Samani Intakoris, Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Kelola dan Pengendalian Risiko Dr Dian Ayu Hartati Lisyarin.
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kudus, General Manager Community Development PT Djarum Achmad Budiharto, Direktur Finance PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) Guido One Tuwan, jajaran pemerintah kabupaten bersama dinas terkait.
Bupati Kudus Samani Intakoris menyambut positif konsistensi PT Djarum dan Polytron dalam program RSLH sebagai upaya pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kudus.
Ia berharap agar para penerima bantuan dapat merasakan manfaat serta meningkatkan produktivitas, sehingga kesejahteraan masyarakat Kudus semakin merata
Sedang General Manager Community Development PT Djarum Achmad Budiharto mengatakan, tahap pertama dan kedua dengan total 222 rumah merupakan rangkaian dari target 300 hunian yang akan direnovasi sepanjang tahun 2025.
Sementara untuk 78 rumah lainnya dicanangkan rampung pada Desember mendatang. Ia melanjutkan, masih dalam suasana memperingati HUT ke–476 Kabupaten Kudus, momentum ini merupakan kado dari perusahaan yang berkantor pusat di Kudus untuk masyarakat.
Bentuk syukur...
”Ini persembahan untuk masyarakat Kudus karena selama ini telah bersinergi bersama membangun Kota Kretek. Keberhasilan ini berkat langkah kolaboratif, sehingga dari proses awal pendataan hingga akhir pembangunan dapat berjalan lancar,” ujar Budiharto.
Direktur Finance PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) Guido One Tuwan berucap, serah terima RSLH kali ini merupakan bentuk syukur serta apresiasi untuk masyarakat Kudus dan sekitarnya yang selama 50 tahun terakhir berkolaborasi secara sinergis dengan merk elektronik nasional tersebut.
Sedang salah satu penerima bantuan RSLH yang turut hadir dalam seremoni serah terima simbolis ini ialah Misbahussurur, warga Desa Getassrabi, Kecamatan Gebog. Ia berucap syukur karena kini bisa menempati hunian yang jauh lebih nyaman dan aman, dari yang sebelumnya hampir roboh dan banyak kebocoran.
”Rumah saya dulu kurang kokoh, kalau kena angin itu goyang-goyang istilahnya, atap juga pada bocor. Sekarang Alhamdulillah sudah ada kamar mandi dan wc. Perasaan saya setelah rumah sudah jadi yang pasti bahagia. Terima kasih untuk PT Djarum dan Polytron,” ujar Misbahussurur