Menanggapi laporan tersebut, Tim Jibom Gegana Brimob Polda Bali segera didatangkan ke lokasi. Sebelum melakukan pemeriksaan, polisi memasang garis polisi dan melakukan pengamanan ketat di area sekitar temuan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Setelah melalui proses pemeriksaan yang saksama, hasil akhirnya mengonfirmasi jika koper tersebut tidak berisi material berbahaya.
”Setelah diperiksa, barang yang mencurigakan itu hanya ditemukan dua mika mainan anak-anak dan dua buah triplek pintu lemari,” pungkas Sukadi
Murianews, Denpasar – Warga yang melintas di Jalan Seroja No 65, Kelurahan Tonja, Denpasar Utara, dihebohkan oleh temuan sebuah koper mencurigakan berwarna cokelat yang ditinggalkan di depan Salon Dewi Beauty pada Sabtu (22/11/2025).
Temuan ini memicu kepanikan warga yang sempat menduga isi koper tersebut berbahaya atau bom. Namun ternyata, setelah dicek isi dari koper tersebut adalah dua mika mainan anak-anak dan dua buah triplek pintu lemari.
Kasi Humas Polresta Denpasar, Kompol I Ketut Sukadi, menjelaskan insiden ini bermula sekitar pukul 10.00 Wita dari laporan yang diterima Polsek Denpasar Utara. Laporan tersebut berasal dari pemilik toko yang mencurigai adanya koper tanpa pemilik.
”Informasi yang kami terima, ditemukan koper yang mencurigakan,” ujar Kompol Sukadi.
Menurut keterangan para saksi, seorang pria yang mengenakan atribut ojek online terlihat meninggalkan koper tersebut di lokasi.
Merasa khawatir dan curiga, karyawan segera melaporkan hal tersebut kepada pemilik toko, yang kemudian diteruskan kepada pihak kepolisian.
Langsung datang lokasi...
Menanggapi laporan tersebut, Tim Jibom Gegana Brimob Polda Bali segera didatangkan ke lokasi. Sebelum melakukan pemeriksaan, polisi memasang garis polisi dan melakukan pengamanan ketat di area sekitar temuan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Setelah melalui proses pemeriksaan yang saksama, hasil akhirnya mengonfirmasi jika koper tersebut tidak berisi material berbahaya.
”Setelah diperiksa, barang yang mencurigakan itu hanya ditemukan dua mika mainan anak-anak dan dua buah triplek pintu lemari,” pungkas Sukadi