Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Tengah memastikan non aktif di kepengurusan PBNU. Langkah ini diambil setelah dirinya bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran.

Khofifah saat ini adalah Ketua Umum PP Muslimat NU dan Ketua PBNU 2022-2027. Keputusan non aktif di lingkungan PBNU dilakukan setelah ada himbauan dari Ketua Umum PBNU.

Dilansir CNNIndonesia.com, Khofifah menyatakan sudah menyampaikan keputusannya itu kepada Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul. PBNU menghormati dan menyambut baik keputusannya itu.

Di sisi lain, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebelumnya mengatakan Khofifah harus nonaktif dari dua jabatannya di NU apabila sudah resmi terdaftar dalam TKN Prabowo-Gibran. Himbauan ini langsung dilakukan Khofifah.

Pada Sabtu (20/1/2024), Khofifah Indar Parawansa memastikan akan mengirimkan surat permohonan nonaktif ke PBNU. Hal ini setelah dirinya memutuskan masuk dalam dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Khofifah sebelumnya telah menyatakan dukungan bagi pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. Ia bahkan siap bergabung dalam TKN Prabowo-Gibran.

"Insya Allah sesuai janji saya, bahwa Januari [2024] awal, setelah umrah, saya akan menyampaikan posisi dukungan saya dan saya menyampaikan saya mendukung paslon nomor 2 (Prabowo-Gibran)," ujar Khofifah, 10 Januari 2024 lalu.

Komentar