Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Tradisi masyarakat muslim di Kudus yang pantang menyembelih hewan sapi telah berlangsung turun temurun. Tradisi ini bahkan tidak hanya berlaku pada saat momen Iduladha saja, namun juga dalam keseharian masyarakat Kudus.

Tradisi seperti ini, memang sudah tidak sepenuhnya berlaku di masyarakat Kudus untuk saat ini. Terutama dalam momen ibadah Kurban Iduladha, sudah ada masyarakat muslim di Kudus yang menyembelih hewan sapi ini.

Meski demikian, di masyarakat Kudus, untuk pilihan hewan kurban di momen Iduladha, masih lebih banyak memilih hewan kerbau atau kambing dibanding sapi. Sikap ini menjadi pilihan untuk mengikuti ajaran dari Sunan Kudus yang sangat dihormati hingga saat ini oleh masyarakat di Kudus.

Tradisi yang dimulai sejak era Sunan Kudus, untuk tidak menyembelih sapi hingga kini masih diikuti banyak diikuti oleh sebagian masyarakat muslim di Kudus. Menurut berbagai sumber, tradisi ini memang berawal dari fatwa yang dikeluarkan Sunan Kudus pada sekitar 5 abad yang lalu.

Lalu mengapa Sunan Kudus mengeluarkan fatwa tentang larangan menyembelih sapi di Kudus? Dari banyak literasi yang menyatakan, hal itu tidak lain karena didasarkan pada beberapa hal yang berkaitan dengan kearifan lokal.

Pada masa Sunan Kudus, masyarakat di Kudus, belum mayoritas sebagai muslim. Saat itu ada juga kelompok penganut agama Hindu yang juga hidup berdampingan dengan kaum muslim di Kudus.

Fatwa larangan menyembelih sapi, disebutkan sangat erat hubunganya dengan sikap menghormati para penganut Hindu yang ada saat itu. Karena, dalam kepercayaan agama Hindu, sapi diyakini sebagai hewan yang memiliki atma (jiwa) bagi kehidupan.

Dalam kitab Catur Weda, terdapat kalimat "Gavah Vivasyah Matarah", yang berarti sapi adalah ibu seluruh dunia. Maka dari itu, penganut Hindu melihat sapi sebagai hewan sakral yang semestinya dihormati, tidak boleh dipotong, apalagi dimakan.

Inilah yang akhirnya menjadi alasan bagi Sunan Muria untuk mengeluarkan fatwa bagi muslim di Kudus dilarang menyembelih sapi. Larangan ini mencakup juga agar muslim di Kudus tidak memakan daging sapi.

Fatwa ini akhirnya turun temurun berlaku di masyarakat Kudus, khususnya mereka yang muslim. Hingga saat ini, masih banyak masyarakat Kudus yang memilih tidak memakan daging sapi dalam kehidupannya.

Termasuk untuk urusan ibadah Kurban Iduladha, pilihan untuk tidak menyembelih sapi juga masih kuat dipegang teguh hingga saat ini. Sebagian besar masyarakat di Kudus, memilih menyembelih Kerbau atau kambing, saja.

Fatwa Sunan Kudus.....

  • 1
  • 2

Komentar