Rabu, 19 November 2025

Di Restoran Mbok Yem, para pendaki bisa menikmati suasana hangat dan akrab, untuk melepas lelah sebelum menuju puncak. Tak terhitung jumlah pendaki yang telah mendapatkan pelayanan ramah dari sosok Mbok Yem. Bahkan tak jarang Mbok Yem membantu pendaki yang kelelahan, tersesat, atau jatuh sakit.

Dalam kondisi cuaca ekstrem di Gunung Lawu sekalipun, Mbok Yem tetap setia di Hargo Dalem. Keteguhannya membuatnya dijuluki “Ibu Gunung Lawu” oleh para pendaki yang merasa diterima seperti anak-anaknya sendiri.

Kepergian Mbok Yem meninggalkan duka yang mendalam bagi komunitas pendaki dan pecinta alam di seluruh Indonesia. Warung yang dulunya menjadi tempat istirahat penuh cerita kini kehilangan penjaganya.

Namun, kenangan tentang Mbok Yem akan tetap hidup dalam setiap langkah para pendaki menuju puncak Gunung Lawu. Dalam kisah-kisah yang dibagikan di tenda, di hangatnya api unggun, dan dalam hati mereka, para pendaki yang pernah singgah di Gunung Lawu.

Selamat jalan, Mbok Yem. Terima kasih atas hangatmu di dinginnya puncak Gunung Lawu. Engkau telah mencapai puncak tertinggi dalam kenangan kami. Semoga Husnul Khotimah.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler