Kamis, 20 November 2025

Erupsi yang dapat teramati terjadi pada pukul 15.45 WIB memunculkan kolom abu dengan intensitas sedang membubung setinggi 1.300 meter di atas puncak dan mengarah ke utara. Kepala Pelaksana BPBD Lumajang, Isnugroho, menyampaikan aktivitas awan panas mulai terpantau pada pukul 14.30 WIB. Dalam waktu sekitar 30 menit, jarak luncuran awan panas tercatat mencapai 5 kilometer dari kawah aktif.

"Awan panas terekam mulai pukul 14.30 WIB, saat ini informasi terbaru sudah mencapai 5 kilometer dari puncak," kata Isnugroho di Kantor BPBD Lumajang, dikutip dari Kompas.com.

Sebagai respons cepat, BPBD Lumajang menyalakan sirine peringatan bahaya di kawasan lereng Gunung Semeru untuk mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan. Luncuran awan panas bahkan dikabarkan telah mencapai Jembatan Gladak Perak di Lumajang.

Jembatan Gladak Perak merupakan jembatan yang menghubungkan jalur lalu lintas Lumajang-Malang. Jangkauan awan panas atau Wedus Gembel yang mencapai kawasan ini memberi bukti jika letusan Semeru kali ini memang memiliki kekuatan besar.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler