Jemaah Haji yang Dirawat di Arab Saudi Masih 36 Orang
Cholis Anwar
Jumat, 25 Agustus 2023 07:59:00
Murianews, Jakarta – Jemaah haji yang menjalani perawatan di Arab Saudi, hingga saat ini masih 36 orang. Sementara hingga Kamis (24/8/2023) kemarin, total jemaah yang sudah pulang adalah sebanyak 15 orang.
”Pada hari ini (Kamis, 24 Agustus 2023), kita menyambut kepulangan 4 jemaah. Tiga orang sudah mendarat pagi ini di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), dan satu orang lainnya, Harisun Nurlaili, yang berasal dari Embarkasi Padang, dijadwalkan akan tiba sekitar pukul 13.20 WIB dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia,” ungkap Yusuf Prasetyo, Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Muda pada Subdirektorat Transportasi dan Perlindungan Jemaah Haji Reguler dari Direktorat Pelayanan Haji Dalam Negeri mengutip Detik.com, Jumat (25/8/2023).
Meskipun dua orang jemaah tersebut tiba di Indonesia, mereka tidak langsung pulang ke rumah. Mereka telah dirujuk ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
”Dua jemaah lainnya, yaitu Djuwariyah Cipto dan Suparjo Samsuri, yang berasal dari Embarkasi Surabaya, akan dirujuk ke RS Haji Pondok Gede dan akan menerima perawatan lanjutan di sana,” jelas Yusuf di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Sementara itu, seorang jemaah lainnya, Muhammad Adul (83 tahun), yang merupakan Jemaah Haji asal Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) kelompok terbang (kloter) 74, telah dinyatakan sehat dan diperbolehkan kembali ke daerah asalnya. Satu orang lainnya, Harisun Nurlaili, juga mendapatkan izin untuk pulang.
Jumlah total jemaah haji sakit yang telah dipulangkan ke Tanah Air telah mencapai 15 orang sejak kepulangan pertama pada tanggal 13 Agustus 2023. Mereka diizinkan untuk pulang setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi yang tersebar di Makkah, Madinah, dan Jeddah. Saat ini, masih ada 36 jemaah yang sedang menjalani perawatan.
Setelah ibadah haji tahun 1444 H berakhir pada tanggal 5 Agustus 2023, tercatat bahwa 77 jemaah Indonesia menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi. Dari jumlah tersebut, 26 jemaah telah dinyatakan wafat.
Murianews, Jakarta – Jemaah haji yang menjalani perawatan di Arab Saudi, hingga saat ini masih 36 orang. Sementara hingga Kamis (24/8/2023) kemarin, total jemaah yang sudah pulang adalah sebanyak 15 orang.
”Pada hari ini (Kamis, 24 Agustus 2023), kita menyambut kepulangan 4 jemaah. Tiga orang sudah mendarat pagi ini di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), dan satu orang lainnya, Harisun Nurlaili, yang berasal dari Embarkasi Padang, dijadwalkan akan tiba sekitar pukul 13.20 WIB dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia,” ungkap Yusuf Prasetyo, Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Muda pada Subdirektorat Transportasi dan Perlindungan Jemaah Haji Reguler dari Direktorat Pelayanan Haji Dalam Negeri mengutip Detik.com, Jumat (25/8/2023).
Meskipun dua orang jemaah tersebut tiba di Indonesia, mereka tidak langsung pulang ke rumah. Mereka telah dirujuk ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
”Dua jemaah lainnya, yaitu Djuwariyah Cipto dan Suparjo Samsuri, yang berasal dari Embarkasi Surabaya, akan dirujuk ke RS Haji Pondok Gede dan akan menerima perawatan lanjutan di sana,” jelas Yusuf di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Sementara itu, seorang jemaah lainnya, Muhammad Adul (83 tahun), yang merupakan Jemaah Haji asal Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) kelompok terbang (kloter) 74, telah dinyatakan sehat dan diperbolehkan kembali ke daerah asalnya. Satu orang lainnya, Harisun Nurlaili, juga mendapatkan izin untuk pulang.
Jumlah total jemaah haji sakit yang telah dipulangkan ke Tanah Air telah mencapai 15 orang sejak kepulangan pertama pada tanggal 13 Agustus 2023. Mereka diizinkan untuk pulang setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi yang tersebar di Makkah, Madinah, dan Jeddah. Saat ini, masih ada 36 jemaah yang sedang menjalani perawatan.
Setelah ibadah haji tahun 1444 H berakhir pada tanggal 5 Agustus 2023, tercatat bahwa 77 jemaah Indonesia menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi. Dari jumlah tersebut, 26 jemaah telah dinyatakan wafat.
