Murianews, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dengan nama ”Whoosh.” Peresmian ini menandai dimulainya operasional KCJB yang telah dinantikan oleh masyarakat Indonesia.
Peresmian ini berlangsung di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta Timur, pada Senin (2/10/2023) pukul 09.00 WIB.
”Dengan mengucap bismillahirahmannirahim Kereta Cepat Jakarta Bandung, Whoosh, saya nyatakan dioperasikan,” kata Jokowi dalam peresmian mengutip kanal Youtube Sekretariat Presiden.
Jokowi kemudian secara simbolis menekan tombol dan menandatangani prasasti sebagai tanda peresmian resmi KCJB.
Tidak hanya pejabat pemerintah, sejumlah anggota DPR turut hadir dalam peresmian ini, termasuk Cucun Ahmad Syamsurizal, Jazilul Fawaid, Luluk Nur Hamidah dari fraksi PKB, serta Arsul Sani dan Amir Uskara dari fraksi PPP.
Izin operasi untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung diterbitkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 114 Tahun 2023 tentang Izin Operasi Sarana Perkeretaapian Umum PT Kereta Api Cepat Indonesia-China.
Mengenai tarif KCJB, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, tarifnya diperkirakan berkisar antara Rp 250 hingga Rp 300 ribu. Namun, soal potongan harga akan menjadi kewenangan pihak pengelola.
Budi Karya Sumadi juga mengungkapkan jika pihaknya tengah mengonsep kereta cepat dengan rute Surabaya, meskipun masih dalam tahap perencanaan.
”Kita akan membuat konsep bahwa nanti eksekusi ya seperti apa, tapi visi-misi dari Surabaya harus dibuat. Insyaallah sekarang kan kita buat sudah, baru teknologinya, orangnya baru, orang kita nggak bisa, bikin regulasi nggak gampang, tapi ini semua sudah terbuat dengan baik. Sehingga kita tinggal mereplikasikan,” kata Budi.



