Program Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis Digadang Tekan Impor Elpiji
Cholis Anwar
Selasa, 10 Oktober 2023 07:40:00
Murianews, Jakarta – Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P Hutajulu memperkirakan program pemberian rice cooker gratis kepada masyarakat dapat mengurangi impor elpiji sebesar 29 juta kilogram atau setara dengan 9,7 juta tabung elpiji 3 kilogram.
Pihaknya mengatakan, dalam melaksanakan program ini, pemerintah akan menyediakan 500.000 unit rice cooker. Pembagian rice cooker ini memiliki potensi untuk meningkatkan konsumsi listrik sekitar 140 giga watt hour (GWh), setara dengan kapasitas pembangkitan sebesar 20 megawatt (MW).
”Program ini bertujuan mengurangi impor elpiji yang digunakan untuk memasak, meningkatkan konsumsi listrik per kapita, serta mendukung teknologi memasak yang lebih bersih,” ujar Jisman mengutip Kompas.com, Selasa (10/10/2023).
Program rice cooker ini merupakan insentif yang diberikan kepada rumah tangga yang memenuhi kriteria tertentu. Penerima program ini harus menjadi pelanggan PLN atau PLN Batam dengan golongan daya 450 VA, 900 VA, atau 1.300 VA, dan berdomisili di daerah yang memiliki pasokan listrik 24 jam.
Selain itu, program ini juga menyasar rumah tangga yang belum memiliki alat memasak berbasis listrik. Dengan program ini, diharapkan pelanggan dapat mengurangi biaya memasak yang sebelumnya menggunakan elpiji.
”Program ini akan bermanfaat bagi pelanggan yang dapat menurunkan biaya sebagian memasak yang sebelumnya menggunakan elpiji,” tambah Jisman.
Program pemberian rice cooker ini merupakan hibah dari pemerintah, sehingga pada setiap rice cooker akan disematkan stiker yang bertuliskan 'Hibah Kementerian ESDM' dan ”Tidak untuk diperjualbelikan”.



