Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Konfederasi Serikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) menyerukan kepada presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk memperhatikan kesejahteraan buruh.

Seruan itu menggema dalam acara harlah ke-69 DPP Sarbumisi yang digelar di Hotel Mercure Batavia, Jakarta Barat, Minggu (29/9/2024).

Presiden Sarbumusi Irham Ali Saifuddin menekankan pentingnya perhatian dari pemerintah baru, Prabowo-Gibran, dalam memprioritaskan kesejahteraan buruh. Salah satu sorotan utama Irham adalah terkait Undang-Undang atau UU Cipta Kerja.

”Kami mendorong pemerintahan baru Prabowo-Gibran untuk membuka ruang dialog sosial guna mengevaluasi, mengoreksi, dan melakukan revisi terhadap UU Cipta Kerja, khususnya klaster ketenagakerjaan. Revisi ini diperlukan agar kesejahteraan buruh dapat berjalan seimbang dengan pertumbuhan ekonomi dan produktivitas dunia usaha,” jelas Irham.

Selain itu, Irham menekankan pentingnya kebijakan upah minimum yang berkeadilan. Menurutnya, buruh di Indonesia harus dijamin dengan upah yang layak serta tunjangan-tunjangan kesejahteraan lainnya, seperti transportasi dan perumahan.

”Kami berharap pemerintahan baru memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada buruh, khususnya dalam hal peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan mereka,” tambahnya.

Tidak hanya soal upah, Irham juga menyoroti pentingnya peningkatan keterampilan buruh Indonesia untuk menghadapi tantangan global.

”Peningkatan keterampilan tenaga kerja harus menjadi prioritas agar buruh Indonesia mampu bersaing di era globalisasi dan revolusi industri,” ujarnya.

Isu ketahanan pangan dan penguatan sektor ekonomi tradisional juga menjadi perhatian Sarbumusi. Irham mendukung langkah pemerintah baru dalam menciptakan program ketahanan pangan dan peningkatan nilai ekonomi sektor tradisional seperti pertanian, peternakan, dan perikanan.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler