Ambisi AHY Wujudkan Proyek Tanggul Laut Raksasa di Pesisir Utara

Murianews, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan, proyek tanggul laut raksasa atau Giant Seawall harus segera diwujudkan.

Menurutnya, hal ini sebagai langkah perlindungan kawasan pesisir dari ancaman banjir dan dampak perubahan iklim.

”Ke depan, proyek tanggul laut raksasa atau Giant Seawall harus diwujudkan sebagai bagian dari upaya perlindungan kawasan pesisir,” ujar AHY dikutip dari Antara, Sabtu (8/3/2025).

AHY menyoroti dampak krisis iklim dan cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi, terutama di wilayah pantai utara Pulau Jawa.

Ia menekankan bahwa perubahan iklim perlu menjadi perhatian serius dalam perencanaan tata ruang serta pembangunan infrastruktur yang lebih adaptif terhadap bencana alam.

”Pemerintah berkomitmen untuk mengawal pemulihan dan memastikan langkah-langkah mitigasi jangka panjang dapat segera terealisasi demi melindungi masyarakat dari dampak banjir di masa mendatang,” tambahnya.

Berdasarkan Lampiran Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 tentang Narasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, proyek Giant Seawall Pantai Utara Jawa telah masuk dalam Daftar Indikasi Proyek Strategis Nasional (PSN) periode 2025-2029.

Proyek ini direncanakan mencakup wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten. Sebagai bagian dari PSN, pelaksanaan proyek dapat diprakarsai oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, badan usaha milik negara (BUMN), maupun pihak swasta.

Perlindungan kawasan pesisir...

AHY menekankan dengan koordinasi yang kuat dan langkah nyata di lapangan, diharapkan proyek tanggul laut raksasa ini dapat berjalan efektif dan memberikan perlindungan jangka panjang bagi masyarakat di wilayah pesisir yang rentan terhadap banjir dan abrasi.

”Pemerintah akan memastikan pelaksanaan proyek ini dilakukan sesuai perencanaan dan kesiapan pendanaan, dengan mekanisme yang telah ditetapkan dalam rencana kerja pemerintah,” tutup AHY.