Kamis, 20 November 2025

Pada tahun-tahun sebelumnya, banyak jemaah umrah dari berbagai negara, termasuk Indonesia, yang datang ke Arab Saudi menjelang musim haji. Sementara visa yang digunakan adalah visa umrah atau kunjungan.

Kemudian mereka berupaya untuk tetap tinggal dan mengikuti prosesi haji tanpa izin resmi dari otoritas terkait.

”Fenomena semacam itu juga banyak dilakukan oleh masyarakat asal Indonesia. Padahal itu terlarang dan sangat berisiko,” kata Mustolih.

Ia menjelaskan, Pemerintah Arab Saudi kini dalam kondisi siaga tinggi menjelang musim haji dan telah mengerahkan aparat militer.

Razia besar-besaran dilakukan di berbagai jalan dan titik masuk, serta penggeledahan ke tempat-tempat yang dicurigai menampung pemegang visa non-haji.

Komentar

Terpopuler