Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie) menyampaikan dukungannya agar seni ukir Jepara dapat diinskripsikan sebagai Warisan Budaya Tak Benda atau WBTB UNESCO.

Menurutnya, seni ukir telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah dan kehidupan masyarakat Jepara.

”Seni ukir di Jepara memiliki sejarah panjang karena merupakan bagian dari kehidupan masyarakat. Pencatatan seni ukir sebagai bagian WBTB UNESCO sangat diharapkan oleh masyarakat Jepara,” kata Lestari dikutip dari Detik.com, Senin (28/4/2025).

Pernyataan ini disampaikan Rerie saat menerima kunjungan Duta Besar Bosnia dan Herzegovina untuk Indonesia, Armin Limo, di ruang kerjanya di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada hari yang sama.

Dalam pertemuan tersebut, Rerie berharap agar terjalin kerja sama dengan pemerintah Bosnia-Herzegovina untuk mewujudkan harapan masyarakat Jepara melalui mekanisme ekstensi inskripsi yang telah dilakukan sebelumnya.

”Karena Pemerintah Bosnia dan Herzegovina telah lebih dahulu mencatatkan seni ukir Konjic menjadi WBTB UNESCO pada 2017,” jelas Rerie.

Rerie berharap, dengan diakuinya seni ukir Jepara sebagai WBTB UNESCO, eksistensi dan upaya pelestarian seni ukir khas Jepara dapat semakin ditingkatkan di kancah internasional.

Menanggapi harapan tersebut, Duta Besar Bosnia-Herzegovina, Armin Limo, menyatakan kesiapannya untuk membantu masyarakat Jepara mewujudkan impian mereka melalui serangkaian tahapan yang diperlukan.

Dukungan Dubes....

  • 1
  • 2

Komentar