Mulai Bergeser ke Makkah, 450 Armada Bus Sholawat Siap Layani Jemaah Haji
Dani Agus
Jumat, 2 Juni 2023 00:22:06
Kepala Seksi Layanan Kepulangan dan Kedatangan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Edayanti Dasril menyatakan, sebanyak 1.889 jemaah mengawali keberangkatan dari Madinah menuju Makkah untuk umrah wajib.
Mereka terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter), masing-masing kloter pertama Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG 01), Solo (SOC 01), Makassar (UPG 01), Aceh (BTJ 01), dan Kualanamu/Medan (KNO 01).
Baca juga: Layani Jemaah Haji Miqat di Bir Ali, Petugas Daker Madinah Siapkan Lima PoskoDijelaskan Edayanti, dalam perjalanan dari Madinah menuju Makkah, jemaah haji akan terlebih dahulu mengambil miqat makani (tempat) untuk berihram di Masjid Dzulhulaifah atau Bir Ali.
”Jemaah akan menempuh perjalanan kurang lebih 450 km ke Mekkah dan waktu sekitar lima jam,” katanya dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat, Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, seperti dikutip dari laman Kemenag, Jumat (2/6/2023).
Sebanyak 450 armada
Bus Sholawat dengan kurang lebih 230 orang petugas disiapkan untuk memfasilitasi mobilitas serta aktifitas jemaah haji Indonesia selama beribadah di kota Makkah Al Mukarramah.
Bus ini akan melayani jemaah yang tersebar di 11 sektor dari Mahbas Jin, Raudlah, Jarwal, Misfalah hingga yang terjauh kawasan Syisah.
Kepala Daerah Kerja (Dakker) Makkah Khalilurrahman mengatakan hari ini semua armada transportasi sholawat sudah beroperasi bersamaan dengan kedatangan jemaah.”Untuk menyambut kedatangan jemaah, hari ini semua petugas transportasi sudah mulai menempati pos nya masing-masing dan siap melayani jemaah 24 jam penuh,” ujar Khalil saat simulasi penggunakan bus Sholawat di Makkah Kamis (01/06/2023).Senada dengan Khalil, Kasi Transportasi PPIH Arab Saudi Dakker Makkah Asep Subhana mengatakan pemerintah menyediakan dua jenis bus sholawat yang akan digunakan oleh para Jemaah.“Ada dua macam bus yang akan di gunakan jemaah. Yang pertama bus dengan air suspensi khusus lansia dan disabilitas, bus ini dilengkapi dengan kursi khusus disabilitas dan tangga khusus untuk kursi roda,” terang Asep.“Selain bus khusus lansia, juga ada bus yang lebih tinggi namun dilengkapi dengan seat priority bagi lansia,” imbuhnya.Asep juga berkata bahwa pemerintah menyediakan bus sholawat dengan dua warna yaitu warna hijau dan warna kuning namun dengan fasilitas yang sama. Pemerintah juga masih menyiapkan bus cadangan dengan jumah 10% dari total jumlah armada yang ada untuk mengantisipasi kerusakan bus dan penumpukan penumpang.”Setiap bus dilengkapi dengan fasilitas yang sama yaitu, layar monitor, microphone, alat pemecah kaca dan pemadam api,” kata Asep.
Murianews, Makkah – Jemaah haji Indonesia secara bertahap bergeser dari Madinah menuju Makkah untuk menjalani ibadah umrah di Masjidil Haram, mulai 1 Juni 2023.
Kepala Seksi Layanan Kepulangan dan Kedatangan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Edayanti Dasril menyatakan, sebanyak 1.889 jemaah mengawali keberangkatan dari Madinah menuju Makkah untuk umrah wajib.
Mereka terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter), masing-masing kloter pertama Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG 01), Solo (SOC 01), Makassar (UPG 01), Aceh (BTJ 01), dan Kualanamu/Medan (KNO 01).
Baca juga: Layani Jemaah Haji Miqat di Bir Ali, Petugas Daker Madinah Siapkan Lima Posko
Dijelaskan Edayanti, dalam perjalanan dari Madinah menuju Makkah, jemaah haji akan terlebih dahulu mengambil miqat makani (tempat) untuk berihram di Masjid Dzulhulaifah atau Bir Ali.
”Jemaah akan menempuh perjalanan kurang lebih 450 km ke Mekkah dan waktu sekitar lima jam,” katanya dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat, Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, seperti dikutip dari laman Kemenag, Jumat (2/6/2023).
Sebanyak 450 armada
Bus Sholawat dengan kurang lebih 230 orang petugas disiapkan untuk memfasilitasi mobilitas serta aktifitas jemaah haji Indonesia selama beribadah di kota Makkah Al Mukarramah.
Bus ini akan melayani jemaah yang tersebar di 11 sektor dari Mahbas Jin, Raudlah, Jarwal, Misfalah hingga yang terjauh kawasan Syisah.
Kepala Daerah Kerja (Dakker) Makkah Khalilurrahman mengatakan hari ini semua armada transportasi sholawat sudah beroperasi bersamaan dengan kedatangan jemaah.
”Untuk menyambut kedatangan jemaah, hari ini semua petugas transportasi sudah mulai menempati pos nya masing-masing dan siap melayani jemaah 24 jam penuh,” ujar Khalil saat simulasi penggunakan bus Sholawat di Makkah Kamis (01/06/2023).
Senada dengan Khalil, Kasi Transportasi PPIH Arab Saudi Dakker Makkah Asep Subhana mengatakan pemerintah menyediakan dua jenis bus sholawat yang akan digunakan oleh para Jemaah.
“Ada dua macam bus yang akan di gunakan jemaah. Yang pertama bus dengan air suspensi khusus lansia dan disabilitas, bus ini dilengkapi dengan kursi khusus disabilitas dan tangga khusus untuk kursi roda,” terang Asep.
“Selain bus khusus lansia, juga ada bus yang lebih tinggi namun dilengkapi dengan seat priority bagi lansia,” imbuhnya.
Asep juga berkata bahwa pemerintah menyediakan bus sholawat dengan dua warna yaitu warna hijau dan warna kuning namun dengan fasilitas yang sama. Pemerintah juga masih menyiapkan bus cadangan dengan jumah 10% dari total jumlah armada yang ada untuk mengantisipasi kerusakan bus dan penumpukan penumpang.
”Setiap bus dilengkapi dengan fasilitas yang sama yaitu, layar monitor, microphone, alat pemecah kaca dan pemadam api,” kata Asep.