13.400 Personel TNI-Polri Siaga Amankan KTT IAF 2024 di Bali
Dani Agus
Sabtu, 31 Agustus 2024 22:32:00
Murianews, Jakarta – Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2. Pelaksanaan KTT IAF 2024 akan dilangsungkan di Bali pada 1-3 September 2024.
Berbagai persiapan sudah dilakukan pihak terkait demi suksesnya pelaksanaan KTT IAF 2024. Termasuk juga dari sisi keamanan juga sudah dipersiapkan maksimal. Sebanyak 13.400 personel gabung TNI-Polri disiapkan mengamankan KTT IAF 2024.
Hal ini diungkap Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat meninjau kesiapan pengamanan KTT IAF di Bali, Sabtu (31/8/2024). Selain personel, pengaman kegiatan ini juga melibatkan sejumlah alutsista yang disiagakan.
”Untuk personel 13.400, alutsista yang digunakan helikopter ada 4 dari TNI, Basarnas, dan kepolisian. (Pesawat) Hercules, kemudian juga ada KRI ada 4 disiapkan di sekitar Bali, ada juga pesawat F-16 standby,” kata Agus kepada wartawan, seperti dilansir dari Detik.com.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, untuk pengamanan tamu dan delegasi VVIP akan dilaksanakan oleh Paspampres yang dipimpin Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Sementara Polri akan melakukan pengamanan terbanyak di ring 3.
Lebih lanjut, dia juga menyinggung terkait antisipasi masuknya penyakit Mpox atau cacar monyet. Menurut Sigit, Polri telah menyiapkan delapan satuan tugas (satgas) untuk membantu pencegahan.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta maaf jika kegiatan itu akan mengganggu masyarakat Bali. ”Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat Bali. Karena memang terkait dengan pelaksanaan KTT IAF ini memang ada beberapa rekayasa yang kita laksanakan, khususnya pada saat delegasi datang ke venue gala dinner maupun venue high level meeting. Sehingga ada beberapa kegiatan pengalihan. Oleh karena itu tentunya ini membuat kegiatan masyarakat sedikit terganggu, oleh karena itu kami mohon maaf," kata Sigit kepada wartawan.
Meski begitu, Jenderal Sigit memastikan itu semua dilakukan demi kegiatan KTT IAF bisa berjalan dengan baik. Dia pun berharap masyarakat Bali mendukung kelancaran KTT IAF.



