Sementara itu, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto menyampaikan, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
”Hingga pukul 18:55 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” jelasnya.
Terkait peristiwa ini, masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Murianews, Cirebon – Gempa berkekuatan magnitudo (M) 3,1 mengguncang sebagian wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (22/2/2025).
Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa terjadi pada terjadi sekitar pukul 18.32 WIB. Adapun lokasi gempa bumi itu berada di kedalaman 6 kilometer.
Menurut keterangan BMKG, pusat gempa bumi di Garut itu berada di 20 kilometer barat daya dari Kabupaten Garut.
”(UPDATE) Mag:3.1, 22-Feb-25 18:32:03 WIB, Lok:7.22 LS, 107.71 BT (Pusat gempa berada di darat 20 km barat daya Kab. Garut), Kedlmn:6 Km Dirasakan (MMI) III Pasirwangi,” tulis BMKG di akun media sosial X resminya @infoBMKG, dilihat Murianews.com, Sabtu (22/2/2025), pukul 21.10 WIB.
”Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG dalam keterangannya.
Beberapa menit sebelumnya, gempa juga sempat mengguncang Garut dengan Magnitudo 2,2. Gempa pertama terjadi pada pukul 18.30 WIB.
”Info Gempa Mag:2.2, 22-Feb-25 18:30:52 WIB, Lok:7.16 LS - 107.72 BT (20 km BaratLaut KAB-GARUT-JABAR), Kedlmn: 5 Km,” tulis BMKG.
Belum Ada Gempa Susulan...
Sementara itu, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto menyampaikan, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
”Hingga pukul 18:55 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan,” jelasnya.
Terkait peristiwa ini, masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
