Bahkan, Bupati Rembang Harno menegaskan perlunya perawatan dan pembenahan stadion yang menjadi kebanggaan masyarakat Rembang tersebut.
”Mulai semua dari pagar-pagarnya penuh rumput,” ujarnya, dilansir dari laman Pemkab Rembang, Rabu (18/6/2025).
Ia menegaskan, kebersihan dan perawatan stadion akan segera dilakukan dalam waktu dekat. Pembersihan dijadwalkan dimulai pada bulan Juli 2025.
”Rumput-rumput liar itu akan kami pangkas, yang jelas akan saya bersihkan bulan Juli,” tegas Harno.
Menurutnya, pembenahan stadion ditargetkan rampung sebelum Agustus 2025 karena pada bulan tersebut stadion akan digunakan untuk kegiatan tertentu.
Meskipun saat ini belum tersedia anggaran khusus dari pemerintah untuk perawatan atau perbaikan stadion, Harno tetap berkomitmen memperbaiki markas PSIR Rembang itu agar lebih representatif.
Murianews, Rembang – Kondisi Stadion Krida Rembang, Jawa Tengah, saat ini menjadi perhatian serius dari pemkab setempat.
Bahkan, Bupati Rembang Harno menegaskan perlunya perawatan dan pembenahan stadion yang menjadi kebanggaan masyarakat Rembang tersebut.
Bupati Harno beberapa kali meninjau langsung kondisi Stadion Krida dan menemukan sejumlah permasalahan. Salah satunya adalah tumbuhnya rumput liar di area tribun, serta kondisi sarana dan prasarana yang memerlukan perawatan.
”Mulai semua dari pagar-pagarnya penuh rumput,” ujarnya, dilansir dari laman Pemkab Rembang, Rabu (18/6/2025).
Ia menegaskan, kebersihan dan perawatan stadion akan segera dilakukan dalam waktu dekat. Pembersihan dijadwalkan dimulai pada bulan Juli 2025.
”Rumput-rumput liar itu akan kami pangkas, yang jelas akan saya bersihkan bulan Juli,” tegas Harno.
Menurutnya, pembenahan stadion ditargetkan rampung sebelum Agustus 2025 karena pada bulan tersebut stadion akan digunakan untuk kegiatan tertentu.
Meskipun saat ini belum tersedia anggaran khusus dari pemerintah untuk perawatan atau perbaikan stadion, Harno tetap berkomitmen memperbaiki markas PSIR Rembang itu agar lebih representatif.
Tidak Ada Anggaran...
Sementara itu, Kepala Seksi Olahraga Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Rembang Wahyuni Hadi Saputro menyampaikan, pada tahun 2025 tidak tersedia anggaran untuk pemeliharaan Stadion Krida.
”Sedangkan di tahun 2024 ada anggaran Rp 184 juta, itu pun hanya untuk perbaikan atap tribun barat,” ungkap Wahyuni.
Ia menambahkan, pada tahun 2023 masih terdapat anggaran pemeliharaan dengan dua tenaga kerja untuk merawat lapangan.
Termasuk memotong rumput, pembelian BBM untuk mesin pemotong, serta perbaikan ringan dan kebersihan rutin. Namun, anggaran tersebut mengalami pemangkasan.