Rabu, 19 November 2025

Sebagai strategi tambahan, Dindagkop UKM menyiapkan mekanisme pembelian atau sewa tabung kosong dari sub-pangkalan yang sudah ada. Hal ini untuk memastikan stok dan kuota tetap terjaga.

Selain LPG, Kopdes Merah Putih juga tengah menjajaki peluang kerja sama dengan Pupuk Indonesia. Meski belum mendapat persetujuan penuh, mekanisme pembelian kolektif untuk petani sudah mulai dibicarakan.

”Walaupun bukan kios resmi, koperasi bisa memfasilitasi pembelian kolektif. Bahkan bisa dengan sistem bayar panen, ditalangi dulu oleh koperasi, lalu dibayar setelah panen,” ungkap Mahfudz.

Menurutnya, inisiatif ini akan sangat membantu petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk tepat waktu. Pada tahap kedua pengembangan Kopdes Merah Putih, ditargetkan ada 43 unit usaha yang bisa beroperasi maksimal pada September ini.

Komentar